Jelang Armuzna, Gus Men Pimpin Rapat Pelayanan untuk Jemaah Haji Indonesia Bersama Timwas DPR RI

SURYA.CO.ID, MAKKAH - Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas melakukan rapat evaluasi persiapan pelaksanaan puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna), Minggu (25/6/2023).

Ini adalah rapat terkait pelayanan jemaah haji Indonesia, khususnya untuk jemaah haji lanjut usia (lansia). Rapat dilakukan di kantor Daerah Kerja (Daker) Makkah.

Meski secara keseluruhan sudah berjalan lancar dan baik, namun ada beberapa catatan kecil. Kekurangan itu akan diperbaiki dalam waktu cepat dan singkat.

Salah satunya skema pengkondisian jemaah haji lansia. Ada berapa skema yang dilakukan untuk jemaah lansia. Bagi yang mampu akan didampingi.

“Kemudian yang tidak memiliki kemampuan akan kami safari wukufkan. Kalau tidak kuat untuk safari wukuf, kami akan badalkan," kata Menag.

Gus Men, sapaan akrabnya, menghmbau jemaah haji lansia untuk tidak memaksakan diri ke Jamarat. Petugas haji akan membadalkan jemaah haji lansia.

"Tidak usah memaksakan diri. Dari semua ibadah, aspek utama adalah keamanan jiwa. Kita akan dorong agar jemaah lansia tidak memaksakan diri," ungkap Gus Men.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi sudah menyiapkan semua mekanisme yang terbaik untuk jemaah haji lansia.

Melihat kondisi cuaca dan lokasi serta padatnya Mina oleh jemaah haji sedunia, Gus Men meminta agar jemaah lansia agar jangan memaksakan diri saat melontar jumrah.

Terlebih jemaah Indonesia ada yang menempati maktab di daerah Mina Jadid. Lokasinya cukup jauh, jadi akan menguras tenaga untuk jarak tempuh pergi pulangnya.

Kendati sudah disiapkan mobil golf, namun sangat tidak disarankan mengingat kondisi kesehatan jemaah lansia banyak yang berisiko tinggi.

Tim Pengawas (Timwas) DPR RI yang dipimpin Ketua Komisi VIII, Ashabul Kahfi menaruh perhatian dan fokus pada persiapan puncak haji sangat tinggi.

"Terkait hal-hal yang perlu diantisipasi, dari informasi Pak Menteri, alhamdulillah 99 persen semua komponen pelaksanaan wukuf sudah disiapkan," ungkap Sahibul.

Timwas mengapresiasi kinerja dan persiapan yang dilakukan PPIH Arab Saudi dalam hal pelayanan kepada jemaah haji Indonesia, khususnya yang lansia.