Berita Surabaya

2.672 Peserta Lolos SNBT Unair, Ada Mahasiswa dari Lintas Jurusan

Rektor Unair, Prof Dr Mohammad Nasih mengumumkan, bahwa pihaknya menerima 2.672 peserta yang lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)

Penulis: Zainal Arif | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Zainal Arif
Rektor Unair, Prof Dr Mohammad Nasih melakukan konferensi pers di Gedung Rektorat Unair Surabaya, Selasa (20/6/2023). 

Sementara itu, pada kelompok soshum, nilai rata-rata tertinggi ada pada program studi psikologi dan akuntansi dengan nilai rata-rata masing-masing mencapai 676,92 dan 672,42.

Selain itu, Prof Nasih juga menyampaikan dari total 2.672 mahasiswa baru, 33 di antaranya merupakan siswa-siswi lintas jurusan.

Beberapa dari mereka memilih program studi yang sama sekali berbeda dengan penjurusan saat SMA.

Menyiasati hal tersebut, UNAIR memberikan beberapa solusi bagi mahasiswa baru lintas jurusan.

Pertama, mahasiswa lintas jurusan harus memberikan keterangan minimal nilai akhir mata pelajaran yang sesuai dengan kebutuhan program studi.

“Jadi, nanti mahasiswa yang akan melakukan daftar ulang harus memberikan keterangan nilai mata pelajaran di SMA yang sesuai dengan mata kuliah di program studinya. Misalnya jika di FKG, maka mereka harus memberi keterangan nilai biologi dan kimia, dan seterusnya,” jelasnya.

Selain itu, UNAIR juga memberikan fasilitas berupa matrikulasi bagi mahasiswa lintas jurusan. Mahasiswa lintas jurusan harus memenuhi batas minimal nilai dalam matrikulasi sebelum mengikuti perkuliahan. Hal itu, kata Prof Nasih, bertujuan untuk meminimalisasi risiko yang akan terjadi, khususnya saat studi berlangsung.

Maka dari itu, Rektor Unair meminta mereka untuk mempertimbangkan ulang pilihan jurusan mereka. Jika memungkinkan, pindah ke jurusan yang lebih sesuai dengan latar belakang pendidikan mereka di SMA.

"Kami berikan dua opsi. Pertama, kami mohon mereka mempertimbangkan kembali pilihan jurusan mereka. Kedua, jika memenuhi persyaratan, kami akan menyelenggarakan matrikulasi khusus untuk mata pelajaran yang menjadi persyaratan di masing-masing program studi," jelasnya.

"Kami melakukan ini untuk memastikan masa depan mereka terjamin dan menghindari kesulitan di tengah perjalanan perkuliahan," imbuhnya.

Prof Nasih juga meminta perhatian dari sekolah dan guru-guru untuk membantu mempersiapkan calon mahasiswa lintas jurusan dengan baik.

Ia menekankan pentingnya keterkaitan antara pembelajaran di SLTA dengan mata kuliah yang akan dihadapi di perguruan tinggi.

Prof Nasih menegaskan bahwa Unair tidak akan menggugurkan calon mahasiswa selama persyaratan terpenuhi.

Namun, hal ini tidak terlepas dari resiko yang harus ditanggung oleh calon mahasiswa, sekolah asal, dan juga Unair sendiri.

Terkait hal ini, Prof Nasih meminta bantuan dari para guru dan BK untuk memberikan arahan dan dukungan agar calon mahasiswa dapat sukses dalam perjalanan perkuliahan mereka.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved