Mahasiswi Ubaya Dibunuh
HUBUNGAN ASMARA Mahasiswi Ubaya Angeline dan Pembunuhnya Dibantah Sang Ayah, Cuma Mau Kuasai Harta
Dugaan adanya hubungan asmara antara mahasiswi Universitas Surabaya (Ubaya) Angeline Nathania dan tersangka pembunuhnya dibantah ayah korban.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Musahadah
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana mengatakan, pelaku pembunuhan mahasiswi Ubaya tersebut merupakan guru les musik korban.
"Benar, pelaku merupakan guru les musik korban," kata Mirzal.
Hal ini dibenarkan Rochmad yang dihadirkan di depan wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (9/6/2023).
Dia mengaku baru mengenal korban ketika menjadi guru les musiknya.
"Dari 2017 (kenal korban) tapi itu teman saja, saya kan gurunya saja. (Hubungan) dekat," kata Rochmad.
Alasan Membunuh Angeline
Polisi mengungkapkan, motif Rochmad Bagus Apriatma (41) menghabisi nyawa Angelina Natania (22) adalah sakit hati dengan perkataan korban.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce mengatakan, sebelum pembunuhan, Bagus dan Angelina sempat terlibat pertengkaran.
Hari itu Rochmad dan Angelina berniat menggadaikan mobil Mitsubishi Expander milik Angelina.
Pertengkaran, kata Pasma, disebabkan karena tak ada yang mau menerima mobil tersebut.
"Mungkin karena setelah seharian berkeliling tidak ada yang bisa menerima pegadaian mobil ini, akhirnya jadi persoalan terhadap si pelaku," kata Pasma, di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (9/6/2023).
Pertengkaran antara Angelina dan tersangka tersebut terjadi dalam mobil Expander milik korban, saat berada di depan Kebun Bibit Wonorejo, Jalan Kendalasari, Kota Surabaya, Kamis (4/5/2023).
"Ada kata-kata juga yang membuat pelaku ini merasa terhina, sehingga cekcok di dalam mobil dan bertengkar hebat," jelasnya.
Namun, Pasma tak menjelaskan secara detail ucapan korban yang membuat tersangka sakit hati.
Dia hanya menyebutkan, pelaku merasa terhina dengan perkataan Angelina saat di dalam mobil.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.