Awas! Berikut Daftar 193 Aplikasi Berbahaya di Playstore, Ada yang Sudah Diunduh Jutaan Kali

Hati-hati, berikut 193 aplikasi di Playstore yang berbahaya bagi perangkat Android. Cek kambali di ponsel Anda.

Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
androidheadlines.com
Deretan aplikasi berbahaya yang tersedia di PlayStore. Cek di perangkat Android sekarang juga! 

SURYA.CO.ID - Ternyata, ada banyak aplikasi berbahaya yang tersedia di toko resmi Playstore.

Dilaporkan, kini terdapat 193 aplikasi berbahaya yang bisa di-download di Playstore.

Deretan aplikasi berbahaya di Playstore itu ditemukan oleh tim peneliti perusahaan keamanan siber, CloudSEK.

Bahkan, beberapa aplikasi berbahaya telah di-unduh jutaan kali.

Oleh karena itu, para pengguna Android sebaiknya memeriksa kembali aplikasi yang telah disusupi perangkat lunak berbahaya atau malware.

Bahkan, diberitakan The Sun melansir Kompas.com, Senin (5/6/2023), secara kolektif ratusan aplikasi tersebut telah diunduh lebih dari 30 juta kali.

Google sebenarnya memiliki rekam jejak cukup baik dalam menghapus aplikasi yang melanggar pedoman privasi serta keamanan.

Namun, para penipu atau scammers bertindak cepat dengan melahirkan beberapa aplikasi lain saat satu aplikasi dihapus. 

Dominasi Aplikasi Permainan

Menurut CloudSEK, sebagian besar aplikasi berbahaya yang berhasil diidentifikasi masuk dalam kategori game atau permainan.

Kondisi ini mengkhawatirkan lantaran aplikasi permainan dapat menarik anak-anak dan orang dewasa untuk mengunduhnya dan menjalankan malware pada perangkat.

Terlebih, aplikasi permainan yang dikembangkan dengan buruk hanya akan dimainkan sebentar sebelum akhirnya ditinggalkan pengguna.

Aplikasi berbahaya yang menganggur di perangkat itu pun bisa menjadi berita buruk bagi pemilik.

Pasalnya, perangkat lunak berbahaya atau malware berpotensi mencuri pesan, foto, video, berkas, bahkan kata sandi.

Melalui malware, pelaku juga dengan mudah mengintip pemilik perangkat masuk ke aplikasi perbankan melalui ponsel.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved