Haji 2023
Calon Jemaah Haji Berisiko Tinggi Asal Tulungagung Ditandai Pita Merah
Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung memasang pita merah kepada kalung Kartu Kesehatan Jemaah Haji (KKJH) lanjut usia asal Tulungagung.
Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
Didik berharap para jemaah haji tidak lagi melakukan kegiatan tiga hari menjelang keberangkatan.
Mereka diminta memanfaatkan waktu untuk istirahat, jangan sampai kelelahan sebelum berangkat ke tanah suci.
“Manfaatkan waktu menjaga kondisi fisik. Jangan sampai kelelahan saat berangkat karena terlalu banyak kegiatan,” pungkas Didik.
Calon jemaah haji Tulungagung direncanakan berangkat pada 6 Juni 2023. Mereka akan bergabung dalam kloter 37, 38 dan 39.
Sebelumnya, ada 3 calon jemaah haji Tulungagung yang tidak istitaah sementara.
Satu calon jemaah haji karena baru sekali vaksinasi Covid-19 dosis 1, padahal pemerintah Saudi Arabia mensyaratkan sekurangnya dua dosis.
Namun, calon jemaah haji laki-laki berusia 49 tahun ini masih bisa berangkat dengan ikut kloter lain.
Sebab, dia akan menerima vaksin Covid-19 dosis 2 pada 12 Juni 2023 nanti.
Sedangkan dua calon jemaah haji berusia 65 dan 85 tahun menderita Tuberkulosis (TBC).
Mereka tidak bisa berangkat, karena baru memulai pengobatan.
Keduanya akan ditunda untuk berangkat tahun depan dan posisinya diganti cadangan.
Evaluasi Haji 2023, Menag Yaqut Cholil Qoumas Minta Kaji Istithaah Kesehatan dan Masa Tinggal Jemaah |
![]() |
---|
Menyusuri Indahnya Jalur Pedestrian Masjid Nabawi-Masjid Quba Madinah |
![]() |
---|
Besok 2 Agustus 2023, 6.760 Jemaah Haji Indonesia Pulang ke Tanah Air, Berikut Rinciannya |
![]() |
---|
Pemerintah Arab Saudi Serahkan Hasil Investigasi Terkait Layanan Saat Puncak Haji, Ini Kata Menag RI |
![]() |
---|
Sabtu 28 Juli 2023, 20 Kloter Jemaah Haji Indonesia Pulang ke Tanah Air, Berikut Rinciannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.