Jasad Dicor di Semarang

TAK MENYESAL Mutilasi dan Cor Jasad Bos Galon, Husen Malah Senang-senang Cari PSK, Ucap: Saya Puas

Tak menyesal membunuh dan memutilasi bosnya, Muhammad Husen malah senang-senang sambil sewa PSK. Ini alasannya!

Editor: Musahadah
kolase tribun jateng
Muhammad Husen, tersangka mutilasi bos galon di Semarang mengaku tak menyesal telah menghabisi dan mengecor jasad Irwan Hutagalung. 

Sekitar pukul 04.00 (Jumat, 5/5/2023), Saya masuk lagi, Saya eksekusi lagi," kata Husen. 

Husen lantas memutilasi korban dengan menggunakan pisau dapur. 

Awalnya dia memotong bagian leher, tangan sebelah kanan lalu tangan sebelah kiri.  
"Lalu Saya masukkan ke dalam karung.

Mayat Saya seret ke samping," imbuhnya. 

Husen memilih samping toko lantaran jarang orang mengakses ruangan tersebut. 

Ia lantas mengecor mayat pada Sabtu (6/5/2023) sore. 

"Semen dan pasir Saya ambil dari rumah korban di perumahan Sumur Boto. Kemudian tubuh ditanam. 

Karung isi kepala dan tangan hanya dilumuri semen dan pasir karena tidak muat," imbuhnya. 

Husen lantas buang karpet, tas milik korban, dan barang bukti lain. 

Husen juga mengambil dompet berisi uang dagangan korban senilai Rp 7 juta. 

Uang digunakan untuk bersenang-senang termasuk menyewa PSK dengan mengajak saksi pedagang angkringan. 

"Uang buat senang-senang. Makan, rokok, sama nyari cewek," ujarnya.

Sebelumnya Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar telah menginterogasi sejumlah saksi.

Polisi mendapat keterangan bila sampai Kamis (4/5/2023) malam, warga sekitar masih melihat aktivitas korban.

Hasil penyelidikan mengarah kepada Husen.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved