Suami Bakar Istri Siri di Surabaya

KONDISI TERKINI Ibu dan 2 Anaknya Korban Aksi Pembakaran Suami Siri di Sambikerep Surabaya

Pelaku dan tiga korban pembakaran di rumah Jalan Dukuh Bulu Gang Kinco Sambikerep, Kota Surabaya, masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit

|
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
tribun jatim/luhur pambudi
Lokasi kejadian suami bakar istri siri dan dua anak tiri di sebuah rumah, Jalan Dukuh Bulu Gang Kinco no.63E, RT 01, RW 04, Lontar, Sambikerep, Surabaya, Jumat (14/4/2023). 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Pelaku dan tiga korban pembakaran di rumah Jalan Dukuh Bulu Gang Kinco Sambikerep, Kota Surabaya, Jumat (14/4/2023) dini hari, masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Pelaku Sutikno (55) nekat membakar tubuh istri sirinya berinisial NNZ (37), dan dua orang anak tirinya, berinisial DRLS (17), dan AB (8).

Ibu beserta dua anak tersebut sampai harus menjalani perawatan medis di IGD RSUD dr Soetomo Surabaya, hingga kini.

Tetangga korban, Atin (51) mengatakan, korban NNZ dan anak pertamanya, DRLS, sempat menunjukkan tanda pemulihan kesehatan cukup positif.

Sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (14/4/2023) keduanya, telah tersadar. Meskipun masih cukup kesulitan berkomunikasi.

"Saya dapat kabar dari keluarga yang jaga di RS, korban udah mulai sadar, tapi masih sulit komunikasi, untuk selanjutnya belum ada kabar lagi," katanya, Sabtu (15/4/2022).

Namun, perkembangan kesehatan korban mendadak berubah pada malam hari.

Baca juga: Suami Bakar Istri Siri dan 2 Anak Tiri di Sambikerep Surabaya, Begini Kondisi Terkini Korbannya

Baca juga: Update Suami Bakar Istri Siri di Sambikerep Surabaya, Anak Korban Berteriak Minta Tolong Tetangga

Atin menambahkan, pihaknya memperoleh kabar terbaru bahwa kedua korban kembali dalam keadaan kritis.

"Ini baru saja saya dapat kabar dari Pak RT yang saat ini berada di Polsek Lakarsantri, bilangnya N dan anak pertamanya, dalam kondisi kritis," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya Kompol Hakim mengatakan, pelaku Sutikno juga mengalami luka bakar, akibat insiden tersebut.

Sesaat setelah kejadian, Sutikno sempat mendapatkan perawatan medis di RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH).

Namun, beberapa jam setelah dilakukan penanganan medis, pasien tersebut, dirujuk ke IGD RSUD dr Soetomo Surabaya.

"Bapaknya (Sutikno) di BDH. Tadi siang pelaku mau dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya," ujar Hakim saat ditemui awak media di Mapolsek Lakarsantri, Sabtu (15/4/2023) dini hari.

Diberitakan sebelumnya, tetangga korban atau saksi mata, Atin (51) menduga kuat, pelaku telah mempersiapkan segala sesuatunya yang dibutuhkan untuk melancarkan aksi pembakaran yang dilakukan sekitar pukul 23.40 WIB.

Karena didapati adanya sebuah botol jeriken berisi dua liter bensin. Dan sebuah botol air minum kemasan kapasitas lima liter, berisi bensin.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved