Berita Ponorogo

Petugas Gabungan Cek Harga Bahan Pokok di Sejumlah Swalayan Kabupaten Ponorogo

Petugas gabungan itu mengecek harga-harga bahan pokok yang dijual di swalayan. Seperti harga gula, beras, minyak goreng, ayam dan daging.

tribun jatim/pramita kusumaningrum
Tim gabungan terdiri dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperdagkum), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) dan Polres Ponorogo melakukan monitoring cek harga di sejumlah swalayan. 

SURYA.CO.ID, PONOROGO - Tim gabungan terdiri dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperdagkum), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) dan Polres Ponorogo melakukan monitoring cek harga di sejumlah swalayan.

Ada 3 swalayan yang dilakukan pengecekan, Swalayan Luwes di Jalan Ahmad Dahlan, Hypermart di Jalan Juanda dan Ponorogo Permai (Poper) Jalan Jendral Sudirman.

Petugas gabungan itu mengecek harga-harga bahan pokok yang dijual di swalayan. Seperti harga gula, beras, minyak goreng, ayam dan daging.

“Persediaan barang pokok dan beredar ini cukup stabil, dalam artian barang juga ada di tempat-tempat swalayan tersedia,” ujar Kabid Perdagangan Disperdagkum, Totok Basuki, Jumat (14/4/2023).

Artinya, jelas dia, bahan pokok yg dibutuhkan masyarakat cukup tersedia, tidak ada kekurangan. Pun untuk harga tidak ada kenaikan berarti.

“Stabilitas harga dari pantauan kita cenderung aman, harga tidak naik. Kalau ada naik dalam batas kewajaran,” kata Totok ketika ditemui di Hypermart Ponorogo.

Yang naik itu gula memang agak naik, pengelolaan dari distributor naik. Harganya Rp 13.500 dijual Rp 15 ribu/kilogram.

“Itu merupakan gula premium. Sesuai HET (Harga Eceran Tertinggi) di toko swalayan. Jadi masih akan sesuai HET,” beber Totok.

Selain gula, kata dia, barang bahan pokok lainnya tidak naik. Dia menilai harga masih dalam tahap stabil.

“Daging dibawah Rp 125 ribu per kilogram, itu dibawah HET. Daging ayam Rp 33,9 ribu per kilogram sedangkan HET untuk ayam Rp 36 ribu per kilogram,” jelasnya.

Sementara untuk minyak goreng stoknya sangat mencukupi. Baik itu MinyaKita maupun minyak goreng merk lain.

“Kami (Diperdagkum) tetapi mengingatkan dari distributor harga agar tidak sampai HET. Tapi ini tadi aman kok,” pungkasnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved