Anak Petinggi GP Ansor Dianiaya
INI ISI SURAT Shane Lukas yang Buat Geram Keluarga David Ozora, Permintaan Maaf Berujung Kejengkelan
Surat permintaan maaf Shane Lukas Rotua ke korban penganiayaan Cristalino David Ozora justru membuat keluarga geram.
Tampak sejumlah perawat memegang wajah David yang saat itu terlihat seperti menangis kesakitan.
Badan dan kaki David terlihat diikat agar dirinya mampu berdiri di kasur vertikal itu.
Baca juga: JELANG Sidang AG Pacar Mario Dandy, David Ozora Bisa Berdiri dan Penyebar Isu Ditantang Jadi Saksi
Jonathan pun menulis keterangan dari foto yang diunggahnya itu.
Petinggi GP Ansor ini menyindir pihak yang mengemis simpati publik.
"Mereka sedang mengemis simpati publik untuk memperingan vonisnya kelak," tulis Jonathan.
Jonathan lalu memberikan semangat bagi smah putra.
"Dan kamu adalah anakku yang membanggakan, yang tak pernah lelah berjuang. Kutunggu walau selama apapun, kami terus disini untukmu. We love you kiddo," cuitnya.
Unggahan Jonathan ini pun banjir simpati warganet.
Salah satunya dari putri mendiang Gus Dur, Alissa Wahid yang memberikan semangat David untuk segera pulih.
"Lekas pulih Le... Allah SWT punya rencana untukmu dan ayahmu. Terimakasih sudah menjadi wasilah sehingga kejahatan terkuak lebar," tulis Alissa.
Sebelumnya, kondisi David Ozora diungkap juru bicara keluarga. Rustam Hatala.
Rustam menyebut David sudah bisa berdiri selama 20 menit.
Rustam Hatala juga mengatakan David juga sudah bisa melakukan perintah sederhana meskipun masih agak lama menangkap respons.
Di unggahan sebelumnya, Jonathan Latumahina merasa dimanfaatkan oleh pihak Mario Dandy Satriyo.
Jonathan Latumahina akhirnya memutuskan untuk batal memberikan maaf kepada pelaku penganiayaan anaknya tersebut.
Hal ini disampaikan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, @seeksixsuck pada Rabu (23/3/2023).
Diketahui, masih berdasarkan cuitan Jonathan, pada 21 Februari 2023 lalu, keluarga Mario sempat meminta maaf terkait penganiayaan yang dialami David.
Kendati saat itu memaafkan tindakan Mario, Jonathan menegaskan proses hukum tetap harus dilaksanakan.
"Keluarga pelaku semalam datang minta maaf, saya maafkan. Saya hanya meniru anak saya yang sangat pemaaf.
Dan mohon maaf juga, proses hukum sudah bergulir.
Kita punya tanggung jawab masing2, mohon doanya sampai saat ini david belum siuman," tulisnya pada 22 Februari 2023.
Namun kini, Jonathan menarik ucapannya tersebut.
Menurutnya, dimaafkannya perilaku Mario terhadap David justru dimanfaatkan untuk meringankan hukuman bagi tersangka.
"Di hari ke 30 ini, ular beludak itu mau pake permaafan saya saat itu untuk meringankan mereka kelak. Saya tarik ucapan itu," tegasnya dalam cuitannya.
Jonathan juga menjelaskan bahwa pernyataan melalui cuitan di Twitter ini dituliskannya di depan sang anak yang masih dalam perawatan intensif.
"Saya tulis disini, didepan anak saya yang detik ini belum sadar,
masih berjuang karena kerusakan berat pada syaraf otaknya,
bernafas melalui trakestomi dengan luka lubang di kerongkongannya dan ditanam infus vena besar di bahu kirinya, menggunakan selang NGT untuk makan dan minumnya."
"Catat ini ya, saya tidak rela dan tidak ada ampunan apapun.
Mintalah pada tuhan kalian pengampunan itu," tulis Jonathan.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Shane Lukas Kirim Surat Permintaan Maaf, Ayahnya Ngaku Tiap Malam Doakan David: Tuhan Sembuhkan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.