SOSOK Tri Wahyudi Korban Selamat dari Ledakan Dahsyat di Ponggok Blitar, Jarak Hanya 1 Rumah
Inilah sosok Tri Wahyudi, korban selamat dari ledakan dahsyat yang terjadi di di Dusun Tegalrejo Sadeng, Desa Karangbendo, Ponggok, Kabupaten Blitar.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
Tangan Tri mengalami luka-luka ketika berusaha bangun dari reruntuhan material bangunan.
Lalu, Tri mendengar suara istrinya minta tolong.
Tubuh istri Tri juga tertimbun material dan hanya terlihat tangannya.
"Tubuh istri saya hampir semua tertimbun, hanya terlihat tangannya.
Istri dan anak tertimbun reruntuhan bangunan
Setelah bisa bangun dari reruntuhan bangunan, Tri mencoba menolong istrinya.
Sedang anaknya masih tertimbun reruntuhan material bangunan.
"Saya menolong istri dulu, karena terdengar suara meminta tolong. Kalau anak saya tidak langsung menangis. Kalau langsung dicari posisinya juga tidak tahu, karena gelap, takutnya malah terinjak," ujarnya.
Selesai menolong istrinya, Tri baru mendengar suara anaknya menangis.
Seketika Tri ganti mencari posisi anaknya dan mengeluarkan dari reruntuhan material bangunan.
"Kemudian, saya langsung membawa istri dan anak ke Puskesmas. Saya bawa naik motor ke Puskesmas. Saya tidak menunggu mobil ambulans, karena di lokasi belum ramai. Istri luka lecet di kepala," katanya.
Tri sangat bersyukur keluarganya selamat dalam peristiwa ledakan yang diduga berasal dari bahan petasan di rumah tetangganya.
Tri juga mengaku tidak tahu kalau di rumah tetangganya itu membuat petasan.
"Tidak tahu kalau disitu (rumah Darman) membuat petasan. Tiba-tiba meledak. Saya kira terjadi gempa, karena bangunan tembok langsung runtuh," katanya.
Kondisi anak Tri
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.