Berita Ponorogo

Pendaftar Pantarlih di Ponorogo Membludak Hingga Capai 3.199 Orang, Yang Dibutuhkan Hanya 2.966

Peminat Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Ponorogo membludak.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Pramita Kusumaningrum
Komisioner KPU Ponorogo melakukan rapat koordinasi terhadap penerimaan Pantarlih di Kantor KPU Ponorogo, Jalan Soekarno Hatta. 

SURYA.CO.ID, PONOROGO - Peminat Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Ponorogo membludak.

Tercatat, pendaftar Pantarlih telah mencapai 3.199 orang.

Pendaftaran dibuka mulai 26 hingga 31 Januari 2023 lalu.

“Tidak disangka memang. Ada ribuan, tepatnya 3.199 pendaftar yang berminat sebagai Pantarlih,” ujar komisioner KPU Ponorogo, Ahmad Fauzi, Jumat (3/2/2023).

Dia menjelaskan, bahwa Pantarlih yang diperlukan hanya 2.966 orang. Hal itu sesuai dengan kebutuhan tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Ponorogo.

“Hari ini kami umumkan, ada 1.003 pendaftar yang terpaksa belum beruntung untuk menjadi Pantarlih,” kata Fauzi kepada SURYA.CO.ID.

Dia menjelaskan, bahwa sebanyak 2.966 pendaftar sebagai Pantarlih itu semua TPS sudah terpenuhi.

Fauzi mengklaim, Ponorogo merupakan salah satu dari Kabupten Ponorogo yang terpenuhi jumlah Pantarlih.

“Ada 8 kabupaten/kota yang belum terpenuhi. Kalau kami (KPU Ponorogo) sudah terpenuhi. Banyak yang daftar dan semua ada,” terangnya.

Mereka yang mendaftar Pantarlih ada tes seleksi administrasi saja. Untuk yang menyeleksi adalah petugas pemungutan suara (PPS) yang telah dilantik pada tanggal 24 Januari 2023 lalu.

“Leading sektor pembentukan Pantarlih sampai penetapan itu ada di desa. Sehingga semua ada di PPS mengkaji memutuskan dan mengumumkan Pantarlih yangbmemenuhi syarat,” paparnya.

Menurut Fauzi, untuk syarat sama dengan PPS. Bahwa petugas Pantarlih harus ber-KTP dan berdomisili di wilayah kerja. Kemudian berusia minimal 17 tahun, pendidikan minimal SMA.

“Pantarlih masa kerjanya 2 bulan. Untuk gaji Rp 1 juta per bulan. Ini nanti pengumuman di desa masing-masing. Mereka mulai bekerja tanggal 6 Februari,” urainya.

Sementara, peminat Pantarlih di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan, juga melebihi dari kuota yang diperlukan. Bahwa jika sesuai TPS, hanya diperlukan 9 petugas Pantarlih.

“Ini yang mendaftar ada 10 orang. Kami telaah, mana yang memang mampu dan melakukan eliminasi terhadap satu orang,” pungkas salah satu petugas PPS, Ahmad Fauzani.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved