Berita Situbondo

Gara-Gara Fortuner Paksa Mendahului di Jalur Sempit, Pemotor di Situbondo Terpental Beberapa Meter

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan namun tiga orang mengalami luka serius yaitu pemotor, sopir dan penumpang Fortuner

Penulis: Izi Hartono | Editor: Deddy Humana
surya/izi hartono
Sejumlah warga mendorong Fortuner yang terlibat kecelakaan ke jalan raya Desa Panji Kidu, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Rabu (1/2/2023). 

SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Ini namanya kelewat memaksa akhirnya berujung petaka. Sebuah mobil Fortuner nopol DK 1062 DJ memicu kecelakaan di jalan Raya Desa Panji Kidu, Kecamatan Panji, Rabu (1/2/2023), gara-gara sopir terlalu memaksa mendahului kendaraan di depannya.

Dan saat jalur untuk mendahului yang sempit tidak cukup, Fortuner itu malah menabrak sebuah sepeda motor S 5635 JBL dari arah berlawanan. Akibatnya tabrakan tidak seimbang terjadi, yang mengakibatkan pengendara motor yaitu ADRS (23) terlempar dari kendaraannya.

Bahkan perempuan asal Desa Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji itu terseret bersama motornya sampai beberapa meter. Tabrakan itu terjadi di kilometer 198.000 dari arah Surabaya.

Kanit Laka Polres Situbondo, Ipda Kadek Yasa menjelaskan, kecelakaan berawal saat Fortuner yang dikemudikan IMS (52), warga Kabupaten Badung, Bali, melaju dari Barat. Sopir berupaya mendahului beberapa kendaraan di depannya tetapi tidak memperhitungkan arus kendaraan dari arah berlawanan.

"Ketika ada pengendara motor datang dari arah berlawanan, sopir Fortuner tetap memaka masuk ke sisi kanan sehingga bertabrakan," kata Kadek.

Benturan dari dua arah tak terhindarkan karena Fortuner tidak berhasil mendahului kendaraan di depannya. Imbas tabrakan itu, bagian depan Fortuner ringsek parak. Bahkan bemper depan terlepas dan menyebabkan kemacetan dari arah Surabaya dan Bayuwangi.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan adu banteng itu, namun tiga orang mengalami luka serius yaitu pemotor, sopir dan penumpang Fortuner. Bahkan agar tidak menimbulkan kemacetan panjang, para warga bergotong royong mendorong mobil Fortuner ke pinggir jalan.

"Kecelakaan terjadi karena diduga sopir Fortuner tidak berhati-hati saat mendahului kendaraan di depannya. Apalagi jarak dengan kendaraan dari arah berlawanan terlalu dekat," ujar Kadek.

Untuk memastikan penyebab kecelakaan itu, polisi melakukan olah TKP dan mencari beberapa saksi untuk dimintai keterangan. "Saat ini ketiga korban masih di rumah sakit untuk menjalani perawatan," tambahnya. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved