Kartu Prakerja

PERUBAHAN Skema Kartu Prakerja Gelombang 48, Ada 4 Bidang Pekerjaan yang Jalani Pelatihan Offline

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 tahun 2023 dikabarkan bakal mengalami beberapa perubahan dari tahun-tahun sebelumnya.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
prakerja.go.id
Pelatihan Prakerja 2023 digelar dengan skema normal, ini pelatihan offline yang diikuti peserta 

SURYA.CO.ID - Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 tahun 2023 dikabarkan bakal mengalami beberapa perubahan dari tahun-tahun sebelumnya.

Paling menonjol adalah, adanya pelatihan secara offline atau tatap muka untuk bidanng-bidang tertentu.

Seperti diberitakan sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 akan segera dibuka dalam kurun waktu Januari hingga Maret 2023.

Baca juga: TIGA Kategori Penerima Bansos yang Bisa Daftar Kartu Prakerja Tahun 2023, Berapa Insentifnya?

Nantinya, program lanjutan ini akan menyasar satu juta orang, menurut pernyataan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Melansir Antara via Kompas.com, Menko Airlangga mengatakan bahwa skema normal pelatihan Prakerja akan berfokus untuk memberikan bantuan produktivitas angkatan kerja dan peningkatan skill.

"Metode pelatihan akan dilakukan secara offline, online, dan hybrid, serta insentif yang diberikan akan dilakukan penyesuaian," kata Menko Airlangga.

"Ditargetkan (Kartu Prakerja) akan menjangkau satu juta penerima," tambahnya.

Baca juga: INFO TERBARU Skema Normal Kartu Prakerja 2023, 10 Daerah Bakal Jalani Pelatihan Tatap Muka 

Skema Normal Pelatihan Kartu Prakerja

Pada tahun mendatang, kata Menko Airlangga, bantuan biaya pelatihan akan diberikan secara langsung kepada peserta.

Tak hanya itu, insentif juga diserahkan kepada mereka yang mengikuti program ini setelah merampungkan pelatihan.

Adapun, pelatihan yang ia maksud terdiri dari skilling, reskiling, dan upskiling yang proses persiapannya sudah berjalan pada akhir tahun 2022.

Airlangga menjelaskan, Perubahan Kedua Peraturan Presiden terkait Kartu Prakerja sudah ditetapkan melalui Peraturan Presiden RI Nomor 113 Tahun 2022 untuk memulai skema ini.

Bahkan, perubahan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sebagai peraturan pelaksanaan juga telah ditetapkan melalui Permenko Nomor 17 Tahun 2022.

Airlangga mengatakan, perubahan skema menjadi tindak lanjut usai Prakerja digelar 100 persen secara online pada tahun-tahun sebelumnya.

Pelatihan Prakerja online memanfaatkan teknologi digital mulai dari pendaftaram penyaringan peserta, termasuk pelaksanaan pelatihan.

Baca juga: JADWAL Kartu Prakerja Gelombang 48, Tahap Pertama Akan Dibuka di Jatim dan 9 Daerah Lain

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved