Rumah Dinas Wali Kota Blitar Dirampok

Ungkap Pelaku Perampokan di Rumah Wali Kota Blitar, Polisi Tunggu Hasil Uji Lab Sidik Jari

Tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Jatim dan Polres Blitar Kota terus mengembangkan penyidikan peristiwa perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Samsul Hadi
Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono. 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Jatim dan Polres Blitar Kota terus mengembangkan penyidikan peristiwa perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Selain menambah pemeriksaan terhadap saksi, polisi juga masih menunggu hasil uji laboratorium terhadap sidik jari yang ditemukan hasil olah TKP di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

"Perkembangan penyidikan (perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar) ada kemajuan. Banyak bahan yang kami terima dan sedang didalami satu per satu, termasuk informasi pelaku sedang kami profiling. Mudah-mudahan bisa dimatangkan," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, Rabu (14/12/2022).

Argo mengatakan, profiling informasi pelaku tentunya dilakukan dengan sistem scientific investigation.

Baca juga: KRONOLOGI LENGKAP Komplotan Perampok Berpistol Sekap Wali Kota Blitar Santoso dan Sang Istri

Baca juga: Komplotan Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Gunakan Mobil Pelat Merah

Menurutnya, tim sudah membuat list informasi pelaku, tetapi detailnya belum bisa disampaikan ke publik.

"Kami masih profiling informasi pelaku, tentunya dengan scientific investigation. Kami terus mendalami untuk kemungkinan pelakunya," ujarnya.

Selain itu, kata Argo, tim juga masih menunggu hasil uji laboratorium sidik jari yang ditemukan ketika olah TKP di lokasi kejadian.

Ada beberapa sampel sidik jari yang dikirim ke Jakarta untuk diidentifikasi, agar hasilnya lebih akurat.

Baca juga: Pakar Hukum Unair Menganalisa, Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar Didasari Motif Sakit Hati

Baca juga: Wali Kota Blitar Santoso Buka Suara Soal Perampokan di Rumah Dinas, Ini Penjelasannya

"Dengan adanya (sidik jari) ini, menambah optimisme dari para penyidik untuk mendapatkan titik terang pelaku," katanya.

Sebelumnya, Ditreskrimum Polda Jatim membentuk tim khusus gabungan dari Labor Polda Jatim, Inafis Polda Jatim dan Satreskrim Polres Blitar Kota untuk mengusut peristiwa perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar pada Senin (12/12/2022).

Tim sudah melakukan olah TKP di Rumah Dinas Wali Kota Blitar. Tim mengambil sidik jari dan DNA dalam olah TKP di lokasi kejadian.

Sampai sekarang, polisi juga sudah memeriksa lebih dari 20 saksi dalam peristiwa perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Dalam peristiwa perampokan itu, pelaku menyekap Wali Kota Blitar, Santoso bersama sang istri, Feti Wulandari dan tiga anggota Satpol PP yang berjaga di rumah dinas.

Pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang dengan mengendarai mobil berpelat merah yang diduga palsu, menggasak uang tunai Rp 400 juta dan sejumlah perhiasan dari Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved