Rumah Dinas Wali Kota Blitar Dirampok

UPDATE KONDISI Wali Kota Blitar Setelah Disekap dan Dirampok: Ini Pesannya, Penjagaan Diperketat

Terungkap kondisi Wali Kota Blitar Santoso setelah disekap dan dirampok di rumah dinasnya pada pada Senin (12/12/2022). Penjagaan Juga Diperketat.

surya/samsul hadi
Wali Kota Blitar Santoso (kanan) sempat disekap perampok di rumah dinasnya. Terungkap kondisi Wali Kota Blitar Santoso setelah disekap dan dirampok di rumah dinasnya pada pada Senin (12/12/2022). 

SURYA.co.id - Terungkap kondisi Wali Kota Blitar Santoso setelah disekap dan dirampok di rumah dinasnya pada pada Senin (12/12/2022).

Santoso menyatakan saat ini kondisinya bersama istri, Feti Wulandari baik-baik saja pasca perampokan tersebut.

Santoso juga mohon doa agar pelaku perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar segera tertangkap.

Hal itu disampaikan Wali Kota Blita, Santoso melalui ajudannya lewat pesan WhatsApp (WA) ponsel piket ajudan, Selasa (13/12/2022).

"Mohon izin menyampaikan dari Pak Wali, Alhamdulillah Pak Wali Kota beserta Ibu Wali Kota keadaannya sehat dan baik-baik saja, mohon doanya agar pelaku segera ditemukan," tulis ajudan menyampaikan pesan Wali Kota lewat pesan WA.

Dalam pesan WA itu, ajudan juga menyampaikan pesan Wali Kota Santoso, yaitu, sampai sekarang Wali Kota masih menunggu hasil dari Polda Jatim atas kasus yang terjadi di rumah dinas.

Wali Kota juga meminta agar media ikut bersabar menunggu hasil penyelidikan dari Polda Jatim terhadap kasus perampokan di rumah dinas.

Sementara itu, Penjagaan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar diperketat sehari pasca terjadi peristiwa perampokan, Rabu (14/12/2022).

Polres Blitar Kota menerjunkan dua personil ditambah personil dari TNI untuk mempertebal pengamanan 24 jam di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Pantauan di lokasi, sejumlah anggota Polres Blitar Kota dan Satpol PP berjaga di pintu masuk utama Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Petugas terlihat menanyai beberapa orang yang masuk ke halaman Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

Wali Kota Blitar, Santoso bersama istri juga masih tinggal di dalam rumah Dinas.

"Wali Kota dan ibu (Wali Kota) masih tinggal di rumah dinas," kata salah satu anggota Satpol PP yang berjaga di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Selasa (13/12/2022).

Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan mempertebal penjagaan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar pasca terjadi peristiwa perampokan.

Polres menyiagakan dua personel untuk menambah penjagaan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.

"Selain dari Polres juga ada bantuan personel dari Kodim untuk penjagaan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar," katanya.

Baca juga: UPDATE Perampokan dan Penyekapan Wali Kota Blitar: Ponsel Ditemukan, Pelaku Pakai Mobil Plat Merah

Detik-detik Perampok Bersenjata Lumpuhkan 3 Satpol PP dan Sekap Wali Kota Blitar

Sebelumnya, perampok bersenjata melumpuhkan 3 Satpol PP hingga menyekap Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya Feti Wulandari di rumah dinas, pada Senin (12/12/2022) dini hari. 

Perampok bersenjata sekitar lima orang itu masuk ke dalam rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso, di Jalan Sudanco Supriyadi, Sananwetan, Kota Blitar, sekitar pukul 03.00 WIB.

Sambil membawa senpi jenis pistol dan senjata tajam (Pisau) perampok ini lanhsung masuk ke pos penjagaan rumah dinas Wali Kota Blitar

Menurut Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengungkapkan, komplotan perampok tersebut langsung mengancam dan melumpuhkan pergerakan tiga orang anggota Satpol PP yang berjaga di rumah dinas tersebut.

"Mereka langsung masuk ke pos penjagaan sambil menodongkan sejenis senjata api dan membawa senjata tajam," ujar Dirmanto dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/12/2022). 

Rumah Walikota Blitar Santoso yang disatroni kawanan perampok, Senin (12/12/2022) dinihari. Berikut kondisi terkini Walikota Blitar dan istrinya.
Rumah Walikota Blitar Santoso yang disatroni kawanan perampok, Senin (12/12/2022) dinihari. Berikut kondisi terkini Walikota Blitar dan istrinya. (Capture Youtube Surya.co.id)

Setelah ketiga penjaga tersebut berhasil dilumpuhkan pergerakannya dengan ancaman bersenjata tersebut, perampok ini langsung mengikat sekaligus memborgol tangan, dan menutup menggunakan selotip lakban mata ketiga penjaga tersebut. 

Selesai melumpuhkan para pengaman, para komplotan perampok lantas memasuki ruang dinas wali kota dengan cara mendobrak paksa pintu yang terkunci tersebut.

Lalu, para komplotan perampok tersebut kemudian menyekap sang wali kota beserta istrinya, dengan cara yang sama seperti mereka memperlakukan para penjga di depan. 
"Setelah itu para pelaku masuk ke ruang utama kamar Wali Kota Blitar dengan cara mendobrak pintu dan mengikat serta melakban mata korban Wali Kota Blitar, serta istrinya," katanya. 

Tak cuma mengikay wali kota dan istri, perampok juga mengambil sejumlah uang dan barang berharga di dalam kamar rumah dinas. 

Yakni, sebuah ponsel milik Walikota Blitar Santoso. Kemudian, uang tunai sekitar Rp400 juta, milik Wali Kota Blitar

Selanjutnya, ada juga perhiasan berupa kalung yang sedang dipakai di leher istri wali kota, dan jam tangan, dengan nilai kerugian ditaksir sekitar Rp15 juta. 

"Para pelaku mengambil sejumlah uang dan barang berharga milik wali kota dan istri di lokasi (kamar pribadi)," ujar Dirmanto dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/12/2022). 

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved