Berita Nganjuk
Lewat Desa Bersinar, BNNK Nganjuk Andalkan Peran Aktif Warga Desa untuk Cegah Peredaran Narkoba
Di mana Desa Bersinar merupakan program miniatur tugas pokok dan fungsi (tupoksi) BNN baik pusat maupun daerah
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, NGANJUK - Peredaran narkoba yang sudah menyusup ke semua bidang kehidupan, juga menuntut peran utuh dan terintegrasi antar bidang, salah satunya dengan mendorong peran aktif masyarakat lewat Desa Bersinar (Bersih Narkoba).
Desa Bersinar itu merupakan salah satu realisasi pelaksanaan program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), yang terus dilakukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Nganjuk.
Desa memang diperkuat sebagai benteng narkoba karena peredaran narkoba sudah menyebar hingga pelosok desa. Bahkan sebagian besar peredaran narkoba cenderung terjadi di desa, baik dari masyarakat sendiri maupun pemerintah desa yang tidak luput dari permasalahan narkoba.
Penyuluh BNNK Nganjuk, Mukhlis mengatakan, keberhasilan pelaksanaan Desa Bersinar (Bersih Narkoba) sangat ditentukan oleh kerjasama dan komitmen seluruh pemangku kepentingan. Di mana Desa Bersinar merupakan program miniatur tugas pokok dan fungsi (tupoksi) BNN baik pusat maupun daerah.
Di dalamnya, dijelaskan Mukhlis, terdapat beberapa unsur. Pertama, kegiatan pencegahan dengan menyampaikan informasi mengajak, mempengaruhi lewat kebijakan dan sebagainya terkait narkoba.
Kedua, unsur pemberdayaan artinya memberdayakan masyarakat sekitar bagaimana agar masyarakat dapat menyuarakan dan mensosialisasikan P4GN.
Ketiga, unsur rehabilitasi karena ada Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) di situ membentuk sebuah tim bila ada laporan penyalahgunaan narkoba maka bisa melakukan aksi lewat pengurus desa yang sudah dilatih.
Dan keempat, informasi terkait penyalahgunaan dan peredaran narkoba harus disampaikan ke BNN untuk dapat diungkap. "Dari keempat unsur tersebut tentu harus melalui kerjasama dan sinergitas baik pemerintah desa, masyarakat, maupun BNNK sendiri dalam implementasinya," kata Mukhlis dalam talkshow di Radio Suara Anjuk Ladang Pemkab Nganjuk, Jumat (21/10/2022).
Dasar untuk menjadikan Desa Bersinar agar mandiri dalam upaya pencegahan peredaran narkoba, menurut Mukhlis, di dalamnya ada program yang ditanamkan kepada masyarakat. Termasuk bidang pemberdayaan masyarakat dan program itu meliputi ketahanan keluarga anti narkoba.
"Teknisnya dengan membuat grup diskusi mengundang satu orang anak dan orangtua, bisa ayah atau ibu akan ada 5 sampai 10 pertemuan tidak melulu menjelaskan tentang narkoba. Tetetapi lebih membangun imun kepada keluarga itu dalam bersikap agar anggota keluarganya kebal terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan sekitarnya," ujar Mukhlis.
Selain itu, menurut Mukhlis, masyarakat juga bisa bercerita kembali kepada tetangga atau masyarakat lainnya. Dan disarankan kepada desa untuk membuat kelompok kerja (pokja) atau relawan.
"Dengan demikian mereka bisa membuat program sendiri setelah dicanangkan sebagai Desa Bersinar. Diharapkan desa itu bisa mandiri dengan melakukan kegiatan-kegiatan untuk pencegahan narkotika nantinya," tandas Mukhlis.
Diungkapkan penyuluh BNNK Nganjuk lainnya, Dida, Desa Bersinar sebenarnya sudah ada sejak tahun 2019. Saat itu ada satu kelurahan yang mewakili Kabupaten Nganjuk yaitu Kelurahan Mangundikaran. Kemudian pada tahun 2021 ada Kelurahan Ngronggot dan Desa Putukrejo, disusul tahun 2022 ada Desa Sidokare, Desa Karangsemi dan Desa Waung.
"Alhamdulillah, sudah ada kurang lebih tujuh desa yang mewakili Nganjuk di tingkat provinsi sebagai Desa Bersinar. Ke depannya kami berharap semua desa bisa berlomba menjadi Desa Bersinar," tutur Dida.
Sementara Promotor BNNK Nganjuk, Wahyu mengatakan, yang terlibat dalam program Desa Bersinar yakni pemerintah desa, para penggiat, dan masyarakat. BNNK Nganjuk akan melakukan pembinaan terlebih dahulu agar ke depan masyarakat bisa menyampaikan bahaya penyalahgunaan narkoba kepada orang lain.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/menciptakan-nganjuk-bebas-narkoba-dari-desa.jpg)