Tragedi Arema vs Persebaya
Polresta Malang Kota Gandeng Fisioterapis, Bantu Penyembuhan Korban Tragedi Arema vs Persebaya
Mereka memberikan fisioterapi kepada korban tragedi Kanjuruhan yang mengalami beberapa permasalahan otot, persendian, termasuk dislokasi.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Titis Jati Permata
lihat foto
SURYA.CO.ID, MALANG - Tim Satgas Malang Raya Trauma Healing (Sama Ramah) Polresta Malang Kota kembali mendatangi korban tragedi Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kamis (13/10/2022).
Dalam kunjungannya kali ini, tim tersebut menggandeng fisioterapis dari Griya Terapi Sehat Malang.
Mereka memberikan fisioterapi kepada korban tragedi Kanjuruhan yang mengalami beberapa permasalahan otot, persendian, termasuk dislokasi.
Ada tiga orang korban yang mendapat perhatian dari tim tersebut, yaitu Satria Bagas warga Kecamatan Klojen, Anisa Khotija, warga Kecamatan Kedungkandang dan Seftian Putra dari Kecamatan Sukun.
Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Eko Novianto menjelaskan secara detail kunjungan kepada para korban tersebut.
"Sesuai arahan dari Kapolresta Malang Kota, kami dari Tim Sama Ramah Polresta Malang Kota menggandeng fisioterapis dari Griya Terapi Sehat Malang. Kami mendatangi tiga korban tragedi Kanjuruhan untuk melakukan pemeriksaan seperti yang dikeluhkan yakni dislokasi, terkilir, serta permasalahan pada otot," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Dirinya menjelaskan, kunjungan itu dilakukan juga sebagai bentuk upaya alternatif selain pengobatan medis yang diberikan oleh Polresta Malang Kota. Dan usai menjalani fisioterapi, kondisi ketiga korban itu berangsur-angsur semakin membaik.
"Setelah dilakukan serangkaian tindakan, keluhan yang dialami ketiga korban ini perlahan sudah mulai terasa ringan dan makin membaik. Untuk selanjutnya, kami akan terus melakukan pemantauan kepada tiga korban yang telah mendapat tindakan fisioterapi ini," tandasnya.
