Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

KASUS SUBANG TERKINI, 5 Fakta Penjelasan Dokter Hastry Soal Pembunuh Tuti Suhartini dan Amel

Berikut update kasus Subang terkini, sederet Penjelasan Dokter Hastry Soal Pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
kolase Tribunnews dan Tribun Jabar
Dokter Sumy Hastry Purwanti (kiri) dan TKP Pembunuhan ibu dan anak di Subang. Simak Sederet Fakta Penjelasan Dokter Hastry Soal Pembunuh Tuti Suhartini dan Amel di update Kasus Subang terkini. 

"Saya tahu, tapi gak mau ngomong," ujarnya. 

Dokter Hastry beralasan statusnya yang seorang polisi mengharuskan mematuhi undang-undang. 

"Sesuai undang-undang yang berlaku, saya hanya bicara ke penyidik. Hasilnya kita serahkan ke penyidik," tegasnya. 

2. Sebut Pelaku Psikopat

Dokter Hastri juga menyebut pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat diduga seorang psikopat. 

Bukan tanpa alasan dr Hastry menyebut pelaku seorang psikopat karena jelas sekali luka-luka yang dibuat ke korban.    

"Itu sesuatu yang memang mempengaruhi dia secara kepribadian," kata Hastry dalam podcast yang dipandu pemilik akun youtube Anjas di Thailand. 

Dijelaskan Hastry, seorang psikopat kerap melakukan sesuatu yang diluar nalar serta tidak pandang bulu, apakah saudara, ibu, adik, anaknya atau sahabatnya.

Seorang psikopat ini secara penampakan terlihat baik-baik saja. Berbeda dengan orang yang kesannya seperti preman, tapi justru hatinya baik. 

"Karena ada gangguan di organ otaknya yang tidak terbentuk secara sempurna," katanya. 

Di kasus Subang ini Hastry melihat kekesalan mendalam dari pelaku. 

Hal ini dibuktikan dengan adanya luka biru-biru di mata Amel serta luka lainnya. 

"Yang saya yakin orangnya sangat membenci sekali ke bu Tuti karena lukanya begitu parah di bagian wajah," terang dokter Hastry. 

"Apa yang membuat orang begitu membenci?," tanya Anjas. 

Menurut Hastry, ada seseorang yang memang dilahirkan dengan tidak jelas atau salah asuh dan mekanisme pertahanan jiwanya rapuh. 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved