Berita Lamongan

Gelombang Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM di Lamongan, Sempat Tutup Jalan Nasional

Mereka menutup jalan nasional hingga sekitar 25 menit dengan membentuk barisan melingkar di titik Tugu Adipura.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/hanif manshuri
Aksi mahasiswa yang tergabung di PMII membentuk barisan melingkar di titik Tugu Adipura yang berdampak pada kemacetan arus lalu lintas di jalan nasional Kabupaten Lamongan, Rabu (7/9/2022) 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Gelombang unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM berlangsung di Kabupaten Lamongan, Rabu (7/9/2022).

Selain dilakukan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), demo juga digelar mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pergerakan Masyarakat Lamongan (Ampera).

Dua gelombang pelaku unjuk rasa itu berangkat di titik yang berbeda.

PMII mengawalinya dengan memblokade jalan nasional, tepatnya di pertigaan Tugu Adipura antara jalan Lamongrejo - jalan Panglima Sudirman.

Mereka menutup jalan nasional hingga sekitar 25 menit dengan membentuk barisan melingkar di titik Tugu Adipura.

Praktis jalan nasional, tepatnya di jalan Panglima Sudirman Lamongan arus Lalin macet.

Semua pengguna jalan dari arah timur Surabaya dan barat Babat arus lalin berhenti total.

Selama di pertigaan Adipura para perwakilan mahasiswa bergantian berorasi.

Selebihnya mereka menutup jalan dengan membentuk barisan barikade jalan nasional dan jalan kabupaten tepatnya di jalan Lamongrejo.

Upaya pendekatan polisi pada mahasiswa agar membuka sebagian ruas jalan ditolak mahasiswa hingga orasi usai untuk menuju Kantor DPRD jalan Basuki Rahmat.

Puas berorasi dari atas truk dengan didukung sound system lengkap, massa membuka jalan dan melanjutkan perjalanan ke gedung dewan.

"Masyarakat sakit, kita mahasiswa PMII menolak kenaikan harga BBM, " tandas Ketua Pimpinan Cabang PMII Lamongan, Sirojul Munir, Rabu (7/9/2022).

Menaikkan harga BBM saat masyarakat masih dalam tahap pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 merupakan kebanyakan yang tidak tepat.

Seperti aksi umumnya, massa mahasiswa membawa karton rentang yang berisi tuntutan dan nada - nada sumbang akibat kenaikan harga BBM yang diberlakukan oleh pemerintah sejak Sabtu (3/9/2022) pukul 14. 30 WIB,

Massa longmarch dari pertigaan Tugu Adipura kemudian di jalan Lamongrejo dan Basuki Rahmad tepat depan gedung DPRD.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved