KKB Papua
Pantas Perlawanan KKB Papua Tak Pernah Surut, Ternyata Dapat Ratusan Amunisi dari Papua Nugini
Perlawanan KKB Papua tak pernah surut, ternyata mereka mendapatkan pasokan ratusan amunisi dari oknum ASN dan dari Papua Nugini.
Saat ditemukan senjata rakitan laras panjang jenis Garand dan 8 butir munisi call 5,56 mm tersebut berada dalam mobil kondisi terbungkus terpal dan diletakan di atas tempat duduk/ jok belakang mobil.
Brigjen TNI E Reza Pahlevi usai menerima penyerahan senjata dan munisi tersebut serta penandatanganan berita penyerahan senjata dan munisi di Makorem 174/ATW yang didampingi Kepala Staf Korem 174/ATW, Kepala Seksi Intelijen Korem 174/ATW dan Dandenpal Merauke mengatakan bahwa asal usul kepemilikan senjata rakitan laras panjang dan munisi tersebut perlu dilakukan pendalaman lebih lanjut.
Karena di daerah perbatasn RI-PNG khususnya sektor Selatan ini masih banyak jalan tikus yang bisa dijadikan jalur penyelundupan baik senjata, ganja/narkoba dan barang-barang terlarang lainnya.
Untuk itu kepada satuan tugas pengamanan perbatasan RI-PNG.
"Selain menjaga keamanan wilayah perbatasan, juga membantu kesulitan masyarakat yang ada diperbatasan juga harus intensif melaksanakan pemeriksaan terhadap masyarakat pelintas batas, " pintanya.
Dirangkum SURYA.co.id, berikut daftar sosok pengkhianat negara yang menjual amunisi ke KKB Papua.
1. Oknum ASN berinisial AN
ASN pengkhianat negara itu berinisial AN yang berasal dari Jayapura.
ASN pengkhianat negara ini ditangkap di Distrik Elelim karena membawa 615 butir amunisi, Rabu (29/6/2022).
Penangkapan AN bermula dari pantauan aparat yang melihat gerak-gerik AN yang mencurigakan saat mengendarai kendaraan roda dua.
"Setelah dicegat dan digeledah, ditemukan sejumlah barang bukti yaitu senjata rakitan AFN dan sejumlah amunisi 615 butir," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani, di Jayapura, Kamis (30/6/2022).
Seperti dilansir dari Tribun Papua dalam artikel 'ASN Pemasok Amunisi ke KKB Papua Ditangkap, 615 Butir Peluru dan Senjata Rakitan Disita'.
Faizal menyebut, jenis-jenis amunisi yang diamankan adalah MK3 ada 379 butir, moser dua butir, AK tiga butir, SS1 158 butir, revolver 10 butir, US Carabine 52 butir, dan V2 Sabhara 11 butir.
Menurut dia, AN berencana membawa amunisi tersebut ke Kabupaten Nduga karena diduga kuat merupakan penghubung Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
"Rencananya amunisi mau dibawa ke kelompok Nduga," kata dia.