PPDB SMP Surabaya 2022
UPDATE PPDB SMP SURABAYA 2022, Pendaftaran Swasta Masih Dibuka, Ini Cara Cek Daftar Sekolah
Para CPDB bisa mengecek nama sekolah yang terdaftar dalam PPDB SMP Surabaya 2022 secara mudah.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Berikut update mengenai Pendaftaran Peserta Didik Baru atau PPDB SMP Surabaya 2022.
Pendaftaran PPDB SMP Surabaya 2022 untuk sekolah negeri telah ditutup.
Namun, para Calon Peserta Didik Baru atau CPDB masih bisa mengikuti pendaftaran PPDB SMP Surabaya 2022 untuk sekolah swasta.
Ada dua jalur yang dibuka yakni reguler dan mitra warga (MBR).
Para peserta dapat mendaftar secara online atau daring melalui laman resmi PPDB SMP Surabaya 2022.
Melansir laman resmi Pemerintah Kota Surabaya, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya menjalin kolaborasi dengan 179 SMP swasta membuka PPDB.
Kepala Dispendik Kota Surabaya Yusuf Masruh mengatakan, pendaftaran PPDB SMP swasta dengan mengakses laman ppdb.surabaya.go.id.
Pendaftaran menggunakan NIK siswa dan PIN yang didapat saat validasi di PPDB SMPN.
“Pendaftaran PPDB SMP swasta menggunakan alamat website yang sama dengan PPDB SMPN,” kata Yusuf, Jumat (24/6/2022) dikutip dari surabaya.go.id.
Total SMP swasta di Kota Pahlawan sekitar 250 lembaga. Kuota yang disediakan sebanyak 871 rombongan belajar (rombel) atau 24.518 siswa.
Namun, yang tergabung dalam PPDB daring di laman ppdb.surabaya.go.id sekitar 179 lembaga.
Cara untuk Cek Daftar Sekolah
Masyarakat bisa mengecek nama sekolah yang terdaftar dalam PPDB SMP Surabaya 2022 secara mudah melalui laman resmi PPDB Surabaya 2022.
Berikut caranya:
1. Buka laman resmi PPDB Surabaya 2022 atau klik di sini.
2. Pada halaman Beranda, pilih Data Sekolah Swasta.
Baca juga: SUDAH DIBUKA, Ini Link Pendaftaran PPDB SMP Swasta Surabaya 2022, Simak Cara dan Jadwalnya
3. Setelah itu, akan ada tampilan data sekolah swasta di Kota Surabaya. Data tersebut berisi nama sekolah, alamat, serta nama kelurahan dan kecamatan.
4. Untuk melihat daftar sekolah yang lain, pilih halaman selanjutnya.
Bisa Cek Nama-nama Pendaftar
Selain melihat informasi mengenai data sekolah, peserta juga bisa mengecek nama-nama pendaftar PPDB SMP Surabaya 2022 sekolah swasta.
Caranya juga tak kalah mudah melalui laman resmi PPDB Surabaya 2022. Berikut selengkapnya.
1. Buka laman resmi PPDB Surabaya 2022 atau klik di sini.
2. Pilih Rekap Pendaftar Sekolah Swasta
3. Pilih jalur yang ingin dicek. Ada dua pilihan yakni jalur swasta mitra warga (MBR) dan jaur swasta reguler.
4. Setelah diklik, akan muncul kolomm pencarian.
5. Isi data lalu cari.
6. Setelah itu, akan muncul peringkat, nama pendaftar, waktu pendaftaran dan asal sekolah.
Baca juga: Kuota PPDB SMP Surabaya 2022 Dipastikan Tak Kuat Tampung Pendaftar, 26.403 Siswa Harus ke Swasta
Kualitas Tak Kalah dengan SMP Negeri
Melansir berita yang telah tayang di SURYA.co.id dengan judul 'Kuota PPDB SMP Surabaya 2022 Dipastikan Tak Kuat Tampung Pendaftar, 26.403 Siswa Harus ke Swasta', kualitas sekolah swasta tak kalah dengan sekolah negeri.
Pemkot Surabaya juga memastikan tetap memberikan intervensi bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Termasuk, soal bantuan Pendidikan kepada siswa dari MBR.
”Kalau dia terdaftar dari keluarga MBR, jangan khawatir soal sekolah. Mau dia sekolah di negeri maupun swasta, intervensi akan tetap diberikan,” kata Kepala Dispendik Kota Surabaya Yusuf Masruh di Surabaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tidak memungkiri terbatasnya daya tampung sekolah negeri di Surabaya.
”SMP Negeri memang terbatas jumlahnya, tidak mungkin semua anak bisa masuk,” kata Mas Eri saat dikonfirmasi terpisah.
Sekalipun demikian, Mas Eri memastikan bahwa daya tampung sekolah swasta masih sanggup menerima seluruh lulusan SD di Surabaya tersebut.
”Saya menyampaikan bahwa SMP Negeri maupun Swasta tidak berbeda dan memiliki kualitas yang sama,” kata Alumni Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) ini.
Dibanding dengan menambah sekolah negeri, Pemkot Surabaya saat ini memilih untuk meningkatkan kualitas SMP Swasta. Bukan hanya intervensi kepada siswa secara langsung, namun juga melalui sertifikasi guru hingga peningkatan fasilitas di sekolah.
Ia mencontohkan, fasilitas laboratorium di SMP Swasta.
“Yang harus kita buat adalah standar pelayanan minimal. Hal ini sudah kita koordinasikan dengan MKKS Negeri dan Swasta. Bagaimana sekolah swasta bisa ditingkatkan kualitasnya dan kebutuhannya, sama dengan sekolah negeri,” terang dia.
Ia memastikan, semua anak-anak di Kota Surabaya harus mendapatkan pendidikan yang laik. Khususnya, dalam jenjang wajib belajar 9 tahun. “Sekarang sudah sama antara sekolah negeri dan swasta,” katanya.
“Kalau MBR pastilah (intervensi) dan tidak ada biaya penarikan lagi. Seragam dan uang gedung menjadi tanggung jawab Pemkot Surabaya. Kami dengan MKKS negeri dan swasta juga sepakat, jangan sampai ada sekolah swasta yang menarik uang,” tegas dia.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id