PPDB SMP Surabaya 2022
SUDAH DIBUKA, Ini Link Pendaftaran PPDB SMP Swasta Surabaya 2022, Simak Cara dan Jadwalnya
Simak informasi terkait link, cara, dan jadwal pendaftaran PPDB SMP Surabaya 2022 berikut ini.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
lihat foto
SURYA.CO.ID - Berikut informasi terkait pendaftaran PPDB SMP Swasta Surabaya 2022 mulai dari link pendaftaran, cara, dan jadwalnya.
Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB SMP Swasta Surabaya 2022 resmi dibuka pada hari ini, Jumat (24/6/2022).
Para Calon Peserta Didik Baru atau CPDB dapat mendaftar PPDB SMP Swasta 2022 dengan mudah secara online atau daring.
Ada dua jalur yang disediakan yakni mitra warga (MBR) dan reguler.
Melansir berita yang telah tayang di SURYA.co.id dengan judul 'Kuota PPDB SMP Surabaya 2022 Dipastikan Tak Kuat Tampung Pendaftar, 26.403 Siswa Harus ke Swasta', kualitas sekolah swasta tak kalah dengan sekolah negeri.
Pemkot Surabaya juga memastikan tetap memberikan intervensi bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Termasuk, soal bantuan Pendidikan kepada siswa dari MBR.
”Kalau dia terdaftar dari keluarga MBR, jangan khawatir soal sekolah. Mau dia sekolah di negeri maupun swasta, intervensi akan tetap diberikan,” kata Kepala Dispendik Kota Surabaya Yusuf Masruh di Surabaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tidak memungkiri terbatasnya daya tampung sekolah negeri di Surabaya.
”SMP Negeri memang terbatas jumlahnya, tidak mungkin semua anak bisa masuk,” kata Mas Eri saat dikonfirmasi terpisah.
Sekalipun demikian, Mas Eri memastikan bahwa daya tampung sekolah swasta masih sanggup menerima seluruh lulusan SD di Surabaya tersebut.
”Saya menyampaikan bahwa SMP Negeri maupun Swasta tidak berbeda dan memiliki kualitas yang sama,” kata Alumni Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) ini.
Baca juga: PPDB Online SMP Negeri Jalur Zonasi Surabaya, Wali Murid Diharap Pantau Kepadatan Traffic
Dibanding dengan menambah sekolah negeri, Pemkot Surabaya saat ini memilih untuk meningkatkan kualitas SMP Swasta. Bukan hanya intervensi kepada siswa secara langsung, namun juga melalui sertifikasi guru hingga peningkatan fasilitas di sekolah.
Ia mencontohkan, fasilitas laboratorium di SMP Swasta.
“Yang harus kita buat adalah standar pelayanan minimal. Hal ini sudah kita koordinasikan dengan MKKS Negeri dan Swasta. Bagaimana sekolah swasta bisa ditingkatkan kualitasnya dan kebutuhannya, sama dengan sekolah negeri,” terang dia.
Ia memastikan, semua anak-anak di Kota Surabaya harus mendapatkan pendidikan yang laik. Khususnya, dalam jenjang wajib belajar 9 tahun. “Sekarang sudah sama antara sekolah negeri dan swasta,” katanya.
