Putra Buya Arrazy Tertembak
Profil Ustaz Buya Arrazy Pendiri dan Pengasuh Ribath Nouraniyah Kajian Ilmu Akidah & Tasawuf
Berita duka Putra kedua KH Arrazy Hasyim, Hushaim Shah Wali Arrazy (3) meninggal dunia setelah mengalami tembakan senjata api (senpi).
SURYA.CO.ID - Kabar duka datang dari keluarga Ustaz Arrazy. Putra kedua Dr. H. Arrazy Hasyim, Lc, S.Fil.I., MA.Hum atau yang akrab disapa Buya Arrazy, bernama Hushaim Shah Wali Arrazy (3) meninggal dunia setelah mengalami tembakan senjata api (senpi)
Nama Ustaz Arrazy tentunya sudah tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia.
Potongan-potongan ceramah hingga video lengkap kerab kali beredar dimedia sosial.
Baca juga: BREAKING NEWS: Putra Ustaz Buya Arrazy Berusia 3 Tahun Tertembak, Korban Meninggal di Rumah Nenek
Saat ini Ustaz Arrazy dikenal memberikan ceramah yang lugas dan tegas dengan penjelasan-penjalasannya.
Nama lengkap Ustaz Arrazy adalah Dr. H. Arrazy Hasyim, Lc, S.Fil.I., MA.Hum.
Ia juga kerap disapa Buya Arrazy.
Melansir dari wikipedia Buya Arrazy lahir 21 April 1986 bertepatan dengan tanggal 11 Sya'ban 1406 Hijriyah di Koto Tangah, Payakumbuh, Sumatra Barat.
Buya Arrazy merupakan anak dari pasangan Nur Akmal bin Muhammad Nur dan Asni binti Sahar.
Pada 11 Juli 2010, Arrazy menikahi Eli Ermawati dan telah dikaruniai dua orang putra yaitu Hisyam Faqih Arrazy dan Hushaim Shah Wali Arrazy.
Ia merupakan pendiri dan pengasuh Ribath Nouraniyah lembaga kajian turats, ilmu akidah, tasawuf dan amaliah zikir yang berpusat di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.
Ia juga pengajar hadis dan akidah di Darus-Sunnah.
Arrazy menamatkan Sekolah Dasar tahun 1998 dan MTsN tahun 2001 di Payakumbuh, Sumatra Barat.
Ia sempat masuk ke MAN 2 Payakumbuh, tetapi pada tahun 2002 ia pindah ke MAN/MAKN 2 Bukittinggi dan tamat pada tahun 2004.
Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan S-1 di dua tempat berbeda, yakni Ilmu Hadis di Darus-Sunnah International Institute for Hadith Science lulus tahun 2008 dan Jurusan Akidah dan Filsafat Islam di UIN Syarif Hidayatullah lulus tahun 2009.
Pada 2009, setelah tamat S-1, ia melanjutkan pendidikan S-2 Pengkajian Islam di UIN Syarif Hidayatullah dan lulus pada 2011.
