Berita Probolinggo

Jadi FYP di TikTok, Pengemis Toyor Wanita saat Tak Diberi Uang, Kejadian di Probolinggo, Korban Guru

Sebuah video seorang pengemis menoyor kepala wanita pengunjung depot kuliner bebek di Jalan KH Mansyur, Mayangan, Kota Probolinggo jadi FYP TikTok

Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: irwan sy
IST
Tangkap layar FYP TikTok seorang pengemis menoyor kepala wanita pengunjung depot kuliner bebek di Jalan KH Mansyur, Mayangan, Kota Probolinggo, karena tak diberi uang. 

Berita Probolinggo

SURYA.co.id | PROBOLINGGO - Sebuah video memperlihatkan seorang pengemis menoyor kepala seorang wanita pengunjung depot kuliner bebek di Jalan KH Mansyur, Mayangan, Kota Probolinggo viral di media sosial. 

Padahal pengunjung itu sudah sopan saat tidak memberikan uang, yakni dengan menunjukkan gestur mengatupkan kedua tangan, tanda menyampaikan permintaan maaf sembari menundukkan kepala kepada pengemis

Setelah ditelusuri, video viral itu pertama kali diunggah oleh akun Tiktok bernama @rzvlyt. 

Kini, video tersebut telah ditonton 13 juta kali dengan 200 ribu like dan 4000 komentar warganet. 

Para warganet jengkel atas aksi arogan yang dilakukan pengemis itu.

Tak pelak, mereka meluapkan kegeramannya di kolom komentar. 

Diketahui, pemilik akun Tiktok @rzvlyt ialah guru SMAN 2 Probolinggo, Rezza Ayatillah Velayati. 

Saat dihubungi Surya melalui aplikasi pesan singkat, Rezza membenarkan kejadian itu. 

Video tersebut juga hasil rekaman kamera ponsel pribadinya. 

Rezza mengatakan kejadian membagongkan dalam video terjadi Jumat (17/6/2022) sekitar pukul 11.30 WIB. 

Dia mampir ke depot kuliner bebek sesaat ketika kegiatan class meeting para murid berakhir. 

Rezza ke depot bebek ditemani dua rekannya, Bakhtiar Nurmala Sari dan Yuni Octafia. 

"Setibanya di lokasi, kami langsung memesan makanan. Tak lama, pesanan datang. Sebelum menyantap makanan, saya menyiapkan ponsel untuk merekam. Saya memang suka membuat konten makanan," katanya, Senin (20/6/2022). 

Beberapa kali menyuap nasi, tiba-tiba ada seorang pengemis lansia berkerudung kuning dan masker hitam menghampiri temannya, Bakhtiar Nurmala Sari. 

Pengemis itu lantas menjulurkan tangannya untuk meminta uang kepada Nurmala. 

Namun, kala itu, tangan Nurmala celemotan minyak dan sambal, sehingga berabe mau merogoh dompet pada sakunya.

Nurmala pun terpaksa tak bisa memberikan uang kepada pengemis itu. 

Dengan sopan, Nurmala meminta maaf dengan menunjukkan gestur mengatupkan ke dua tangan seraya menundukkan kepala kepada pengemis

Sejurus kemudian, secara mengejutkan, pengemis itu malah menoyor kepalanya.

Seusai mendapat perlakuan itu, Nurmala hanya bisa melongo dan tetap sabar. 

"Ibu pengemis tidak meminta maaf dan pergi begitu saja. Yang mendapat perlakuan kurang beretika dari ibu itu hanya teman saya," tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved