Berita Gresik
Warkop di Roomo Gresik Berani Jualan Miras, Ratusan Botol Disita Polisi Saat Razia
Pemilik warkop di Gresik masih berani dan nekat menjual minuman keras, bahkan ada yang dioplos dengan minuman berenergi.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, GRESIK - Ratusan botol minuman keras (miras) terdiri dari arak dan bir diamankan polisi dari warung kopi (Warkop) di Kabupaten Gresik. Pemilik warkop masih berani dan nekat menjual miras, bahkan ada yang dioplos dengan minuman berenergi.
Petugas Polsek Manyar, Polres Gresik mengamankan 123 botol minuman keras yang terdiri dari arak dan bir dari tiga warkop di sepanjang Jalan Raya Roomo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik pada Senin (23/5/2022) malam.
Kapolsek Manyar, AKP Windu Priyo Prayitno yang memimpin razia miras di warkop tersebut.
Pihaknya, ujar AKP Windu, mendapat laporan dari warga bahwa ada penjual miras dan menimbulkan keresahan lingkungan sekitar. Para penjual miras tersebut menggunakan kedok warung kopi supaya tidak terdeteksi dari luar.
Polisi mendapati miras disimpan di bagian dapur. Kemudian ada yang disimpan di lemari pendingin. Bahkan ada yang dijual dengan cara mencampur arak dengan minuman energi dan kental manis.
Selain melakukan razia warkop, anggota Polsek Manyar juga melakukan pengembangan. Alhasil, pemasok miras dari luar kota Gresik diamankan.
Ratusan botol arak dengan tutup botol berwarna merah disita polisi.
Kapolres Gresik, AKBP Mochamad Nur Azis melalui Kapolsek Manyar, AKP Windu Priyo Prayitno mengatakan, mulai tanggal 23 Mei 2022 hingga 3 Juni 2022, kami melaksanakan Ops Pekat (Operasi Penyakit Masyarakat) Semeru 2022. Sasarannya miras, premanisme dan sebagainya.
"Malam ini, Polsek Manyar melakukan razia di warung-warung kopi yang menjual minuman keras. Hasilnya 123 botol miras jenis arak dan bir kami sita," kata Windu kepada awak media, Selasa (24/5/2022).
Pihaknya menambahkan, bagi penjual atau pemasok miras akan dilakukan penyidikan.
"Tindak pidana dan tindak pidana ringan (Tipiring) akan diterapkan pada proses penyidikan," tegasnya.