Berita Malang Raya

Tertunda Setahun, Pengurus HIPMI Kota Batu Resmi Dilantik

Sebanyak 30 pengurus mengikuti pelantikan yang berlangsung di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Kota Batu.

Penulis: Benni Indo | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/benni indo
Yogi Triatmajaya terpilih menjadi Ketua BPC Hipmi Kota Batu. Yogi memiliki semangat untuk membangkitkan perekonomian warga kecil pasca terdampak pandemi. Dalam program-program yang disusun, secara spesifik menyasar pada peningkatan UMKM. 

SURYA.CO.ID, BATU - Pengurus BPC Hipmi Kota Batu resmi dilantik, Jumat (1/4/2022).

Sebanyak 30 pengurus mengikuti pelantikan yang berlangsung di Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Kota Batu.

Pelantikan ini sejatinya dilangsungkan tahun lalu, namun tertunda akibat kebijakan pengetatan mobilitas.

Yogi Triatmajaya terpilih menjadi Ketua BPC Hipmi Kota Batu.

Yogi memiliki semangat untuk membangkitkan perekonomian warga kecil pasca terdampak pandemi.

Dalam program-program yang disusun, secara spesifik menyasar pada peningkatan UMKM.

"Alhamdulillah kami kemarin kolaborasi dengan Jatim, sektor yang paling sering diminati dari Kota Batu yakni bunga dan sayur. Setiap hari dua sampai tiga truk dikirim," ujarnya.

Baca juga: Ketua Apindo Gresik : Jangan Ada Perusahaan Tolak Pelajar Magang

Sektor pertanian menurut Yogi sangat menjanjikan.

Perlu ada dorongan lebih jauh agar sektor ini lebih efektif di pasaran.

Hipmi Kota Batu berencana mengedukasi pelaku usaha di sektor pertanian agar bisa mengolah hasil pertaniannya.

Di sisi lain, juga penting digalakkan mengenai informasi perizinan.

Perizinan sangat penting agar pelaku usaha tidak terkendala administrasi di kemudian hari.

"Kami ingin mendorong pelaku UKM melek perizinan, sehingga ada percepatan melalui OSS Berbasis Risiko. Produk kami ingin terdaftar di e-katalog," kata Yogi.

Online Single Submission (OSS) adalah sistem perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik yang dikelola dan diselenggarakan oleh Lembaga OSS (Kementerian Investasi/BKPM).

Dengan semangat Undang-Undang Cipta Kerja, kini sistem OSS melayani perizinan berusaha berbasis risiko. Melalui sistem OSS, perizinan berusaha menjadi pasti, mudah, efektif, dan transparan.

Baca juga: Sensasi Olahan Kepiting Jumbo Crabnco, Ada 7 Varian Rasa yang Patut Dicoba

Agar produk-produk UMKM di Batu laik jual, maka memang perlu stabilitas harga dan kemasan yang menarik. Menurut Yogi, aspek itu perlu ditingkatkan.

Di sisi lain, Hipmi Kota Batu berharap Perda RTRW segera diselesaikan agar proses perizinan lancar.

Saat ini, ada sekitar 40 usaha yang menunggu proses perizinan.

Izin belum bisa keluar karena belum ada landasan regulasi mengenai tempat izin pembangunan sesuai Perda RTRW terbaru.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Agrowisata Milon Napote di Kabupaten Sampang

"Terlepas dari pro dan kontra di masyarakat, kami sebagai pengusaha izin melalui prosedur perizinan yang sesuai. Ini juga sebagai upaya meningkatkan ekonomi masyarakat," paparnya.

Sementara itu Ketua Umum BPD HIPMI Jatim, Rois Sunandar Maming berharap semua pengurus dan anggota bisa bersinergi dengan Pemkot Batu.

Sebab banyak peluang yang bisa dikembangkan.

"Pesan saya HIPMI Batu tak berhenti untuk berinovasi, perjuangkan kredibilitas usaha, dan saling menjaga sehingga bisa menjadi pelopor pembangunan dan percepatan ekonomi," pesannya.

BACA BERITA MALANG RAYA LAINNYA

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved