KKB Papua
Buntut Aksi Brutal KKB Papua Bunuh 7 Karyawan, Pemuda Adat Mengecam: Sudah Pelanggaran HAM
Aksi brutal KKB Papua membunuh tujuh karyawan PT Palapa Timur Telematika di Kabupaten Puncak ternyata masih berbuntut panjang.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Mereka kembali berulah dengan membakar bangunan sekolah satu atap SD-SMP serta menganiaya dua warga sipil di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
KKB Papua pimpinan Undius Kogoya dan Aibon Kogoya itu melakukan aksi kejam itu pada Rabu (30/3/2022).
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menjelaskan kejadian berawal sekitar pukul 17.50 WIT anggota melihat terdapat kepulan asap dari arah Kampung Hitadipa.
Terkait itu, anggota melakukan penyelidikan dan diketahui bahwa KKB telah membakar gedung sekolah satu atap Hitadipa.
Lanjut dia, dari keterangan saksi, pukul 16.30 WIT gerombolan KKB berjumlah sekitar puluhan orang masuk ke Kampung Hitadipa kemudian membakar gedung Sekolah Satu Atap YPPGI - SMP N 2 Hitadipa yang berjumlah 9 kelas.
Baca juga: KKB Papua Semakin Brutal Setelah Pimpinannya Tewas, Bakar Sekolah hingga Tembak Anggota Koramil
“Mereka tidak hanya membakar Gedung sekolah, mereka juga melakukan penganiayaan terhadap dua warga sipil,"kata Kamal melalui rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Kamis (31/3/2022).
Lanjut dia, salah satu warga yang dianiaya adalah guru di sekolah yang mereka bakar.
Ia menambahkan, setelah melakukan pembakaran dan penganiayaan selanjutnya gerombolan KKB melarikan diri keluar dari Kampung Hitadipa.
"Anggota TNI-Polri di Intan Jaya telah menyekat jalur KKB untuk masuk ke Kota Sugapa dan juga melakukan pengamanan di sekitaran objek vital,"tambah dia.
Daftar Kekejaman KKB Papua Pimpinan Undius Kogoya
Undius Kogoya adalah pimpinan KKB Papua di wilayah Intan Jaya.
Jabatannya adalah komandan Kodap VIII KKB Papua Intan Jaya.
Salah satu petinggi KKB Papua paling dicari itu memiliki catatan kriminal panjang dalam menebar teror di Papua.
Berikut daftar kekejaman pimpinan OPM Undius Kogoya dan pasukannya:
8 Agustus 2020, melakukan serentetan tembakan di wilayah Kampung Oesiga, Kabupaten Intan Jaya, dalam peristiwa nihil adanya korban jiwa.