Swiss Open 2022
Prediksi Swiss Open 2022 Hari ini 25 Maret: Viktor Axelsen Mundur, Peluang Juara Jojo dan Ginting
Berikut prediksi Swiss Open 2022 hari ini, Jumat (25/3/2022), Jojo atau Ginting berpeluang juara setelah Viktor Axelsen memutuskan untuk mundur.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Berikut prediksi Swiss Open 2022 hari ini, Jumat (25/3/2022), Jojo atau Ginting berpeluang juara setelah Viktor Axelsen memutuskan untuk mundur.
Hal ini tentu saja menjadi peluang besar bagi dua wakil tunggal putera andalan Indonesia, Jonathan Christie dan Anthony Ginting, menjadi juara Swiss Open 2022.
Jojo ataukah Ginting yang nantinya jadi juara, berikut prediksinya.
Diketahui, Jonatan Christie dan Anthony Ginting menjadi wakil tunggal putra yang tersisa pada Swiss Open 2022.
Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting sama-sama lolos ke perempat final atau 8 besar pada Swiss Open 2022.
Jojo akan menghadapi pemain Prancis, Toma Junior Popov.
Baca juga: Jadwal Swiss Open 2022 Hari Ini, Jumat 25 Maret: Enam Wakil Indonesia Tersisa, Mulai Jam 20.00 WIB
Sedangkan Anthony melawan pemain India, Sameer Verma.
Kebetulan lawan yang bakal dihadapi Jonatan dan Anthony di perempat final bukan berstatus unggulan di Swiss Open edisi tahun ini.
Melihat lawan-lawan yang bakal dihadapi, diharapkan kedua wakil tersisa di tunggal putra mampu mengamankan tiket semi final.
Persaingan di tunggal putra memang terbuka besar, terutama bagi Anthony dan Jonatan yang sama-sama berstatus unggulan.
Peluang Anthony dan Jonatan makin besar setelah beberapa pesaing berat di tunggal putra sudah keluar.
Pemain Denmark, Viktor Axelsen, yang menjadi unggulan pertama pada turnamen level Super 300 ini memutuskan untuk mengundurkan diri.
Axelsen sebenarnya sudah bertanding pada babak pertama di mana dia mengalahkan wakil Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo.
Seharusnya menghadapi Parupalli Kashyap (India) pada babak berikutnya, Axelsen memilih menarik diri dari turnamen.
Diungkapkan oleh pemain 28 tahun tersebut bahwa keputusan mundur dari turnamen lantaran tubuhnya tidak fit.