Ritual Maut di Pantai Payangan Jember
UPDATE Korban Ritual Maut di Pantai Payangan Jember, Bripda Febriyan Izin Berbeda, Sri Mimpi Keranda
Sejumlah cerita pilu terungkap dari keluarga para korban ritual maut di Pantai Pytangan, Jember, Jawa Timur, Minggu (13/2/2021).
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Sejumlah cerita pilu terungkap dari keluarga para korban ritual maut di Pantai Payangan, Jember, Jawa Timur, Minggu (13/2/2021).
Seperti diketahui, di kejadian ini 11 korban tewas setelah tergulung ombak, berikut daftarnya:
1. Sulastri (42) warga asal Desa Gebang Kecamatan/ Kabupaten Jember.
2. Pinkan (13) warga asal Desa Tawangalun Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember.
3. Arisco (21) warga asal Desa Gumukmas Kabupaten Jember.
4. Ida (33) warga asal Desa Tawangalun Kabupaten Jember.
5. Bripda Febrian Duwi (25) warga asal Desa Sumber Salam Kecamatan Tenggaran Kabupaten Bodowoso
6. Yuli (42) warga asal Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember
7. Basuni (55) warga asal Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember.
8. Sofi (22) warga asal Kecamatan Gebang Kabupaten Jember.
9. Sri Wahyuni (30) warga asal Kecamatan Gebang Kabupaten Jember.
10. Syaiful bahri (35) warga asal Kecamatan Ajung Kabupaten Jember.
11. Kholifah warga Desa Gugut, Rambipuji.
Baca juga: SOSOK Bripda Febriyan Duwi, Bintara Polri yang Jadi Korban Ritual Maut di Pantai Payangan Jember
Dari 11 korban tewas itu, hanya Kholifah yang selesai dilakukan pemeriksaan antem mortem.
Hasil analisis, korban mengalami luka di bagian pelipis mata dan cidera di bagian kaki. Dugaan kuat korban terbentur tebing setelah tergulung ombak ganas pantai selatan.