Gunung Semeru Meletus

Kisah Dramatis Para Korban Erupsi Gunung Semeru: Dikepung Lava Panas hingga Lari Belasan Kilometer

Inilah beberapa kisah dramatis para korban erupsi Gunung Semeru. Ada yang Dikepung Lava Panas hingga ada yang lari belasan kilometer.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
danendra kusumawardana/surya.co.id
Kondisi jalan dan rumah warga Dusun Curah Kobokan Lumajang. Jalan berlumpur dan rumah lulu lantak dihempas awan panas Gunung Semeru meletus, Senin (6/12/2021). Simak Kisah Dramatis Para Korban Erupsi Gunung Semeru. 

Inilah kisah ajaib sekaligus mendebarkan yang dialami oleh Ayuningsih (23) warga Dusun Curah Kobokan, Pronojiwo, Lumajang.

Ayu yang tengah mengandung berhasil selamat dari sapuan awan panas guguran Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021).

Ayu menceritakan saking paniknya, Ayu menyelamatkan diri dengan cara berlari sembari dipapah sama suaminya Mohamad Nur Efendy (23).

Ia berlari belasan kilometer hingga sampai ke tempat aman.

"Usia kehamilan saya sembilan bulan. Saya tak memikirkan apa-apa, pokonya saya, anak yang dikandung, dan suami selamat," katanya, Senin (6/12/2021).

Selama berlari ia merasakan nyeri pada perutnya.

Selain itu, kakinya sempat terinjak-injak warga lain saat berlari hingga lecet.

"Alhamdulilah tak ada masalah pada janin. Janin yang saya kandung sehat. Saya langsung mendapat pemeriksaan kandungan dan penanganan di Puskesmas Penanggal usai lolos dari awan panas," ungkapnya.

Harta benda Ayu rusak tak bersisa dihempas awan panas.

Baca juga: Kesaksian Lina, Korban Erupsi Gunung Semeru yang Selamat dari Kepungan Lava

Sedang, Ayu diperkirakan dalam waktu dekat akan melahirkan.

"Semoga ada yang membantu biaya persalinan. Karena tidak ada harta benda benda, termasuk uang yang bisa diselamatkan," harapnya.

Sementara, petugas piket Pos Kesehatan di Puskesmas Penanggal, Suwarno menyebut janin yang dikandung Ayu dalam kondisi sehat.

Setiap hari, kondisi kesehatan janin dan Ayu rutin dipantau bidan.

"Nanti, untuk persalinannya, dilakukan di RSUD Pasirian atau RSUD Haryoto Lumajang. Karena peralatannya lebih lengkap," pungkasnya.

15 Korban Meninggal dan 44 Orang Hilang

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved