Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Belum Terungkap, Yosef dan Yoris Geger Yayasan hingga Ada Isu Kudeta

Serangan balik dilancarkan pihak Yoris Raja Amanullah setelah kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat menyebutnya tidak bertanggungjawab atas yayasan Bina P

Editor: Musahadah
Kolase tangkapan layar TribunJabar
Pihak Yosef dan YOris Raja Amanullah saling melontarkan tudingan soal pengelolaan Yayasan Bina Prestasi Nasional. Siapa yang dituding mau mengambilalih yayasan? 

Dia memastikan, selama ini tidak pernah ada teguran dari Kemenhum HAM atau kementerian pendidikan dan kebudayaan terkait operasional yayasan maupun sekolah. 

"Langkah Yoris sudah sangat tepat mengingat bahwa dia  ingin perkara ini cepat selesai dan berharap perkara ke depan jauh lebih baik," katanya. 

Dalam waktu dekat, pihaknya akan segera mengkoordinasikan dengan kepala sekolah terkait operasional kembali sekolah. 

"Dalam waktu dekat kami akan mengundang kasek untuk rapat dengajn yoris.

Kita sedang berkabung, tolong jangan ada opini yang memecah konsentrasi polisi dengan tanggungjawab yayasan dan lain-lain," warning Taufan. 

Arya, kuasa hukum Yosef lainnya menyayangkan di tengah kondisi Yoris yang berduka ada oknum yang ingin mengambil alih yayasan. 

"Apa motifnya sebenarnya untuk menguasai yayasan tersebut," katanya. 

Dia mengingatkan, dari awal pembentukan yayasan hingga saat ini, Yoris telah menjalankannya dengan baik tanpa kesalahan. 

"Tiba-tiba ada isu akan mengganti klien kami dari kktua yayasan.

Ada motif, ada orang yang ingin menguasai yayasan.,ada apa?," katanya. 

Dia mengingatkan aturan yang tegas di Pasal 35 ayat 1 UU Yayasan yang menyebutkan bahwa pengurus lah yang berwenang melakukan tindakan ke dalam maupun ke luar membawa yayasan menjadi lebih baik. 

Minta Dana BOS Rp 230 Juta Dicairkan

Yayasan Bina Prestasi Nasional kini tergantung dari Yosef, sebagai pemiliknya setelah Yoris memilih usaha lain.
Yayasan Bina Prestasi Nasional kini tergantung dari Yosef, sebagai pemiliknya setelah Yoris memilih usaha lain. (kolase tribun jabar)

Di bagian lain, Yoris mengungkap permintaan sang ayah agar dia segera mencairkan dana Rp 230 juta dari pemerintah, setelah kasus pembunuhan ini terjadi. 

Saat hal ini dikonfirmasikan ke Yosef, dia mengaku dana itu belum dicairkan. 

Saat ditanya untuk apa dana tersebut, Yosef hanya menjawab klise.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved