Kabar Gembira Bagi Masyarakat Miskin yang Tak Mampu Beli STB untuk TV Analog, Kominfo Janjikan ini

Ada Kabar gembira bagi masyarakat miskin yang tak mampu membeli Set Top Box (STB) untuk TV analog.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Instagram @siarandigitalindonesia
Ilustrasi STB. Ada Kabar Gembira Bagi Masyarakat Miskin yang Tak Mampu Beli STB untuk TV Analog 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Kabar gembira bagi masyarakat miskin yang tak mampu membeli Set Top Box (STB) untuk TV analog.

Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kemenkominfo) berjanji akan segera memberikan subsidi STB supaya masyarakat miskin bisa menikmati siaran TV digital.

Seperti diketahui, STB sangat diperlukan ketika saluran TV analog dimatikan.

Masyarakat yang cuma memiliki TV analog tidak bisa lagi menikmati siaran televisi tanpa beralih ke digital.

Perangkat STB inilah yang mampu membuat TV analog bisa menerima siaran TV digital.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi 5 Merek STB yang Sudah Sertifikat Kominfo untuk Menangkap Sinyal TV Digital

Melansir dari Antara, pemerintah berencana mendistribusikan perangkat STB ke wilayah siaran yang akan mulai bermigrasi ke siaran TV digital analog switch off (ASO) pada tahun ini.

"Akan kami bagikan sesuai tahapan analog switch off," kata Direktur Penyiaran, Direktorat Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemenkominfo, Geryantika Kurnia, Rabu (23/6/2021).

Perangkat STB diperlukan jika tidak memiliki televisi yang bisa menangkap sinyal frekuensi digital.

Ketika menggunakan alat ini, perangkat televisi model lama akan tetap bisa menangkap sinyal digital.

Masyarakat bisa menggunakan set top box jika tidak ingin membeli perangkat televisi model terkini, yang bisa menangkap siaran televisi digital.

Pemerintah akan memberikan subsidi berupa set top box kepada masyarakat miskin, agar mereka bisa menonton siaran televisi digital setelah analog switch off.

Untuk ASO tahap pertama, yang dijadwalkan berlangsung hingga paling lambat 17 Agustus, Kominfo memperkirakan distribusi set top box mulai sekitar bulan Juli, kepada masyarakat miskin yang berada di wilayah siaran ASO Tahap I.

"Nanti ASO Tahap I, sekitar pertengahan Juli, set top box sudah dibagikan di daerah itu," kata Geryantika.

Menurut Geryantika, sejumlah lembaga penyiaran baik publik maupun swasta juga sudah berinisiatif membagikan set top box kepada masyarakat di wilayah siaran mereka.

Indonesia membutuhkan sekitar 6,8 juta unit set top box untuk 27,7 juta masyarakat miskin, berdasarkan data Badan Pusat Statistik untuk 2020 lalu dengan asumsi satu keluarga terdiri dari orang tua dan dua anak.

Indonesia secara bertahap akan mulai migrasi siaran televisi dari analog ke digital.

Tahap pertama ASO dilakukan di wilayah siaran Aceh 1, Kepulauan Riau 1, Banten 1, Kalimantan Timur 1, Kalimantan Utara 1 dan Kalimantan Utara 3.

ASO Tahap II berlangsung paling lambat hingga 31 Desember di Aceh 2, Aceh 4, Riau 4, Jawa Barat 2, Jawa Barat 3, Jawa barat 4, Jawa Barat 7, Jawa Barat 8, Jawa Tengah 2, Jawa Tengah 3, Jawa Tengah 6, Jawa Tengah 7, Jawa Timur 3, Jawa Timur 5, Jawa Timur 6, Jawa Timur 10, Banten 2, Nusa Tenggara Timur 3, Nusa Tenggara Timur 4 dan Kalimantan Timur 2.

ASO Tahap III hingga 31 Maret 2022, berlangsung di Aceh 7, Sumatera Utara 2, Sumatera Utara 5, Sumatera Barat 1, Jambi 1, Sumatera Selatan 1, Bali, Bengkulu 1, Lampung 1, Kepulauan Bangka Belitung 1, Jawa Timur 4, Nusa Tenggara Barat 1, Nusa Tenggara Timur 1, Kalimantan Barat 1, Kalimantan Selatan 2, Kalimantan Selatan 3, Kalimantan Selatan 4, Kalimantan Tengah 1, Sulawesi Utara 1, Sulawesi Tengah 1, Sulawesi Selatan 1, Sulawesi Tenggara 1, Gorontalo 1, Sulawesi Barat 1, Maluku 1, Maluku Utara 1, Papua 1, Papua Barat 1, Papua Barat 4 dan Riau 1.

Tahap IV ASO berlangsung paling lambat 17 Agustus 2022 untuk wilayah siaran Sumatera Utara 1, Sumatera Barat 4, Sumatera Barat 7, Riau 5, Jambi 2, Jambi 3, Jambi 5, Sumatera Selatan 2, Sumatera Selatan 3, Sumatera Selatan 4, Sumatera Selatan 5, Sumatera Selatan 6, Lampung 3, Kepulauan Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Barat 1, Jawa Tengah 1, DI Yogyakarta, Jawa Timur 1, Nusa Tenggara Timur 2, Kalimantan Barat 3, Kalimantan Selatan 1, Kalimantan Tengah 6, Sulawesi Utara 2, Sulawesi Tengah 2, Sulawesi Tengah 6, Sulawesi Selatan 5, Sulawesi Selatan 7, Sulawesi Selatan 8, Sulawesi Tenggara 2 dan Maluku Utara 3.

Tahap terakhir berada di Riau 3, Riau 7, Jambi 4, Kepulauan Bangka Belitung 4, Jawa Barat 5, Jawa Barat 6, Jawa Tengah 5, Jawa Tengah 8, Jawa Timur 2, Jawa Timur 7, Jawa Timur 8, Jawa Timur 9, Banten 3, Nusa Tenggara Barat 5, Kalimantan Barat 6, Sulawesi Utara 6, Sulawesi Tengah 3, Sulawesi Selatan 6, Maluku 6, Papua 4, Papua 7, Papua 9, Papua 11 dan Papua 13.

Lantas, bagaimana cara mengubah TV Analog ke TV Digital?

Berikut ulasannya dilansir dari akun Instagram @Kemenkominfo.

- Pastikan televisi ada dalam kondisi AV;
- Jika terdapat sejumlah opsi AV, maka sesuaikan dengan STB apakah AV1, AV2, dan seterusnya;
- Selanjutnya, nyalakan STB;
- Tekan tombol "Menu" pada remot STB;
- Cari menu "Pencarian Saluran" dan pilih "Pencarian Otomatis", pencarian saluran televisi pun akan dilakukan;
- Jika sudah, maka pilih "Simpan";
- Proses pun sudah selesai, selanjutnya jika ingin menikmati saluran digital, televisi harus dalam mode AV.

Harga STB

1. Polytron tipe PDV 600T2

Menurut pantauan SURYA.co.id dari laman polytronstore, STB ini dibanderol dengan harga Rp 329.000

STB Polytron PDV 600 T2 dilengkapi dengan Digital Terrestrial Tuner (DVB-T2) untuk menonton siaran digital.

Mampu menampilkan kualitas siaran digital dengan gambar lebih jernih, tanpa bintik/noise dan gambar tidak berbayang.

Selain itu ada juga fitur Personal Video Recorder (PVR) untuk merekam acara TV.

Dengan Fitur USB Movie, Anda dapat dengan mudah memutar beragam film, gambar dan lagu favorit Anda secara langsung dari USB Flash Drive.

Berikut spesifikasi lengkapnya:

- Format Video: H.264, MPEG2, DIVX,AVI,MKV,TS,M2TS,VOB,DAT,MPEG,MPEG4
- Format Audio: AAC, MP3
- HDTV (High Definition Television)
- SDTV (Standard Definition Television)
- Keluaran: HDMI, YPbPr, AV, COAX
- Keluaran antena melalui Loop Through
- Masukan: USB 2.0

2. Ichiko tipe 8000HD

Menurut pantauan SURYA.co.id dari marketplace Tokopedia, STB Ichiko tipe 8000HD dibanderol dengan kisaran harga Rp 223.000

Set Top Box DVB-T2 ICHIKO (Generasi Terbaru) memiliki fitur:

- Menggunakan Antena UHF, pakai Antena lama anda (antena TV Biasa)
- Gambar tanpa semut atau bayang. Kualitas gambar setara TV Kabel berlangganan dan sangat stabil.
- Port HDMI, RCA, RGB, dan USB
- Bisa Dipakai di SEMUA JENIS DAN MERK TV TABUNG, LCD, LED, Plasma
- Bisa Merekam Siaran TV (tinggal colok flashdisk atau HDD eksternal)
- Bisa menjadi media player untuk film, foto, dan musik.
- Format yang bisa dimainkan: MKV, AVI, MP4, MPG, VOB, TS, TRP, DAT, JPEG, JPG, BMP, MP3, WAV, dan lain-lain

3. Akari tipe ADS-2230

Akari tipe ADS-2230 di marketplace Tokopedia dibanderol dengan kisaran harga Rp 389.000

Keunggulan:

- Dilengkapi fitur peringatan dini bencana alam
- Penerima digital pada band VHF dan UHF
- Mudah di upgrade lewat USB 2.0
- Fungsi EPG (Electronic Program Guide) 7 Hari
- OSD Bahasa Indonesia + Bahasa Inggris
- Indikator Level Sinyal dan Tingkat Kualitas
- Kapasitas Penyimpanan 999 Program
- Dapat merekam dan memutar kembali acara TV/Radio
- Keluaran HDMI

Spesifikasi:

- Standar Penyiaran TV Digital: DVB-T2
- Tegangan Operasi: 100 - 245 VAC, 50 Hz +/- 2%
- Konsumsi Daya: 5 Watt
- Keluaran Video: SD/HD DAC, HDMI 1.3 (Video Format Default @auto), RCA, Dual Output (SD(RCA) + HD (HDMI))
- Dekoder Video: MPEG1/2/4 Video Decoder, H.264 Decoder, VC-1 Decoder, Real Media Decoder-Optional 5. JPEG Base-line, Progressive
- Standart Penerima Terresterial: DVB-T2/T (EN 302755/EN 300T44

4. Venus tipe Brio

Venus tipe Brio di Tokopedia dibanderol dengan kisaran harga Rp 248.000

Venus Brio Set Top Box ini mampu memancarkan sinyal gambar dan suara dengan kualitas penerimaan yang lebih tajam serta jernih di layar TV dibandingkan siaran analog.

Menjamin tidak ada semut dan bayangan sama sekali pada gambar.

Kelebihan Venus DVB-T2 Brio: 

-Kualitas siaran berakurasi dan resolusi tinggi
-Siaran dan kualitas gambar dan warna lebih baik dari televisi analog
-Siaran tidak bersemut
-Bisa merekam pakai USB
-Dapat digunakan untuk memutar film (Media Player)
-Cara pemasangan mudah,menggunakan input AV (Audio Video) pada TV anda
-Gambar stabil meski berada dalam kondisi bergerak dengan kecepatan tinggi seperti di mobil
-Gambar Full HD 1080p
-Fitur EWS yang sudah di asistensi oleh BPPT

5. Tanaka tipe T2

Tanaka tipe T2 dibanderol dengan kisaran harga Rp 248.000 di marketplace Tokopedia.

Reciver T2Digital menghasilkan gambar channel national dengan kualitas gambar yang bagus dan memiliki kualitas HD.

Dilengkapi dengan sensor EWS sehingga isa menginfokan kita jika terjadi bencana alam seperti gempa bumi.

Fitur :

1. Menggunakan Antenna UHF (Antena Luar / Dalam)
2. Bisa pakai Antena Lama anda (antena TV Biasa)
3. Gambar tanpa semut atau bayang
4. Nonton Bola Gratis!!
5. Bisa nonton Yutube
6. Kualitas gambar setara TV Kabel berlangganan.TANPA BIAYA BULANAN, Gratis seumur hidup
7. HDMI Output, RCA Output
8. Bisa Dipakai di SEMUA JENIS DAN MERK TV TABUNG, TV LCD, TV LED, hingga TV Plasma.
9. Bisa Merekam Siaran TV (Menggunakan flashdisk atau HDD eksternal)
10. Kualitas siaran DVB-T2 sangat stabil.
11. Bisa menjadi media player untuk film, foto, dan musik. Jadi tidak perlu beli media player lagi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved