Garuda Shield Berjalan Lancar, Jenderal Andika Perkasa Ungkap Keinginan Khusus ke Perwakilan Amerika
Latihan perang antara TNI AD dan US Army dalam program Garuda Shield 2021 berjalan dengan lancar. Jenderal Andika Perkasa punya keinginan khusus
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id - Latihan perang antara TNI AD dan US Army dalam program Garuda Shield 2021 berjalan dengan lancar.
Hal ini diungkapkan oleh Jenderal Andika Perkasa dalam tayangan di channel youtube TNI AD.
Jenderal Andika Perkasa menerima audiensi Atase Pertahanan Amerika Serikat, Colonel Theodore Leo Liebreich dan Kepala Kantor Kerja Sama Pertahanan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk melaporan kegiatan Garuda Shield.
Kegiatan latihan bersama antara prajurit TNI AD di jajaran Batalyon Kostrad dengan US Army Soldier berjalan lancar dan sesuai dengan rencana pelatihan.
“Saya yakin mereka bisa tahu lebih banyak.
Saya yakin mungkin unit yang pertama, unit kedua akan berbeda dengan unit ketiga yang mereka kunjungi atau tempat mereka bekerja,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
Baca juga: 3 Alasan Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Kuat Kandidat Panglima TNI: Populer dan Banyak Terobosan
Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Bersemangat Dengar Kabar Baik dari French Army, Akan Ada Latihan Perang
Jenderal Andika Perkasa menginginkan latihan bersama antara prajurit TNI AD dengan prajurit US Army dapat berlangsung di jajaran Kodam seluruh Indonesia.
“Saya yakin sikap mereka telah berubah sekarang. Karena mereka mengenal rekan-rekan baru dari unit yang berbeda.
Tapi saya pikir etnis, itu tidak berbeda, mereka merasa lebih, setidaknya mereka tahu lebih banyak tentang tentara kita,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
Berikut videonya.
Sebelumnya, Jenderal Andika Perkasa mendukung penuh latihan bersama Garuda Shield 2021 yang akan digelar di Indonesia.
Latihan perang tersebut melibatkan TNI AD dan sekitar 120 pasukan US Army.
Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Dankodiklat TNI AD Letjen TNI AM Putranto memberikan paparan kepada Jenderal Andika Perkasa terkait hasil peninjauan tempat pelaksanaan latihan.
Latihan bersama dilaksanakan serentak di 3 wilayah, daerah latihan Amborawang berada di bawah Kodam VI/ Mulawarman, daerah latihan Makalisung berada dibawah Kodam XIII/ Merdeka dan Puslatpur Baturaja berada di bawah Kodam II/ Sriwijaya.
“Peninjauan dilakukan bersama dengan tim dari US Army, standar akan disesuaikan sehingga akan ada sedikit perubahan maupun penambahan sarana dan prasarana.
Secara umum tempat latihan semuanya sudah cukup bagus,” ujar Dankodiklatad.
Jenderal Andika Perkasa menyetujui dan mendukung penuh setiap perbaikan maupun penambahan sarana dan prasarana yang dilakukan oleh setiap wilayah.
Untuk memenuhi kebutuhan latihan bersama Garuda Shield antara TNI AD dan US Army agar dapat berjalan lancar.
“Anggarannya saya dukung, tapi nanti setiap pembangunan Kapuszeni harus memastikan jangan hanya diserahkan pada Zeni daerah saja, agar lebih profesional,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
Berikut video selengkapnya.
Diketahui, sekitar 120 pasukan US Army segera tiba di Indonesia, anak buah Jenderal Andika Perkasa pun melakukan sejumlah persiapan.
Kedatangan ratusan pasukan angkatan darat Amerika Serikat tersebut nantinya dalam rangka mengikuti Garuda Shield 2021.
Garuda Shield merupakan latihan perang antara US Army dan TNI AD yang akan dilaksanakan di Indonesia.
Melansir dari laman tniad.mil.id, Garuda Shield akan digelar secara serentak di 3 Kodam yaitu Kodam II/Swj, Kodam VI/Mlw dan Kodam XIII/Mdk.
Bertempat di daerah latihan Makalisung yang berjarak sekitar 60 KM dari Kota Manado Sulawesi Utara, Komandan Kodiklatad Letjen TNI AM. Putranto beserta rombongan melaksanakan peninjauan Sarana dan Prasarana lokasi Field Training Exercise (FTX), Jum’at (23/4/2021).
Tim yang dipimpin oleh Dankodiklatad beserta rombongan melaksanakan peninjauan sarana dan prasarana dilokasi awal tepatnya di Secata Rindam XIII/Mdk.
Keesokan harinya dilanjutkan peninjauan Medan Rahlat di Desa Makalisung Kompleks – Manado.
Kegiatan diawali dengan menerima paparan dari Danrindam XIII/Mdk terkait kesiapan penggunaan daerah latihan dan dilanjutkan peninjauan langsung ke lokasi yang akan digunakan.
Konsep Latihan Bersama kedua negara antara Prajurit TNI AD dan US Army melaksanakan kegiatan Field Training Exercise (FTX) dengan menggunakan daerah latihan yang dirancang berdasarkan situasi dan kondisi menyerupai medan dan situasi sebenarnya yang akan dihadapi oleh prajurit saat penugasan nantinya.
Melalui Latma kedua negara ini, diharapkan dapat saling berbagi taktik dan strategi bertempur, adanya transfer ilmu dan tekhnologi sesuai dengan perkembangan saat ini sehingga semakin meningkatkan profesionalisme prajurit dan yang tidak kalah penting terjalinnya hubungan yang semakin erat antara militer kedua negara.
Latihan bersama yang akan diselenggarakan setingkat batalyon ini akan melibatkan 120 personel TNI AD dan 120 personel US Army yang secara bersamaan akan dilaksanakan di 3 wilayah Indonesia.
Setelah peninjauan di wilayah Kodam XIII/Mdk akan dilanjutkan ke wilayah Kodam VI/Mlw untuk meninjau fasilitas akomodasi dan daerah latihan.
Ikuti Berita Seputar Jenderal Andika Perkasa dan Garuda Shield