Berita Tuban
Musda KAHMI Tuban Tetapkan Lima Presidium, Berikut Ini Sosoknya
Pelaksanaan musda dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes), sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Penulis: M. Sudarsono | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, TUBAN - Musyawarah Daerah (Musda) III Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Tuban, yang dilaksanakan di graha KAHMI di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Minggu (23/5/2021), telah berakhir.
Pelaksanaan musda dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes), sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Di antaranya, cek suhu, cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak.
Musda yang mengangkat tema “Sinergi KAHMI Menyambut Prestasi” dihadiri pengurus dan dua Presidium KAHMI Tuban, yakni Rifki Mukhlasoh dan Cancoko.
Juga H.Masduki yang merupakan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Tuban.
Alhasil, lima orang telah ditetapkan sebagai Presidium KAHMI Tuban.
"Musda digelar dengan menerapkan prokes dan sudah terpilih 5 orang sebagai Presidium," kata Ketua Panitia Musda III MD KAHMI Tuban, R Yamin kepada wartawan, Senin (24/5/2021).
Baca juga: Mobilio Putih Mendadak Berhenti di Flyover Buduran Sidoarjo, Ini yang Terjadi pada Pengemudinya
Baca juga: Pantau Mobilitas Usai Lebaran di Kota Surabaya, Tempel Stiker di Rumah Warga yang Baru Mudik
Baca juga: Ada Dua Ekor Ular di Rumah Warga Kabupaten Trenggalek, Petugas Damkar Diturunkan
Ia menjelaskan, 5 kader terbaik sebagai Presidium KAHMI Tuban periode 2021-2026 yaitu Akhmad Arif Wibowo, Nurhadi, Bagus Wijanarto, Suhadi dan Nang Engki Anom S.
Bagus Wijanarto ditunjuk atau ditetapkan sebagai Koordinator Presidium KAHMI Tuban, merupakan alumni ITS.
"Sudah terpilih untuk kelima Presidium, mewakili kepanitiaan saya ucapkan terimakasih Musda berjalan lancar," pungkasnya.
Sementara itu, Bagus Wijanarto menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, sehingga kegiatan silaturahmi dan Musda ini berjalan lancar sampai acara selesai.
Musda ini juga sebagai ajang untuk memperkuat konsolidasi internal agar ke depan lebih baik, terutama bagaimana memberikan manfaat yang maksimal kepada masyarakat dan kemajuan bangsa.
"Kita berharap setiap alumni untuk terus memberikan kontribusi positif sesuai dengan disiplin ilmu yang dimilikinya," tambah Bagus panggilan akrabnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan ketika didalam pelaksanaan Musda ini terjadi dinamika, maka hal tersebut wajar dalam sebuah berorganisasi.
Namun, ketika Musda telah selesai, maka semua harus kembali bersatu dan saling menguatkan antara satu dengan yang lainnya.