Tidak Lagi Pimpin PCNU Bangil, Abah Sobri Tegaskan Tetap Ikuti Kegiatan Nahdlatul Ulama

Menurut Abah Sobri, salah satu alasan yang membuatnya tidak mencalonkan diri sebagai Ketua PCNU Bangil adalah faktor kesehatan dan usia.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Deddy Humana
surya/Galih Lintartika (Galih)
PURNABAKTI - Abah Sobri Sutroyono, Ketua PCNU Bangil telah mengakhiri masa baktinya tahun in. 

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Masa pengabdian Abah Sobri Sutroyono sebagai Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bangil sudah resmi berakhir setelah PBNU menunjuk Drs H Taufiq Djalil MM sebagai Ketua Karteker PCNU Bangil.

Ulama yang juga menjabat Wakil Ketua PWNU Jawa Timur ini akan menahkodai PCNU Bangil sampai terselenggaranya Konferensi Cabang (Konfercab) PCNU Bangil tahun 2025.

Kepada SURYA, Abah Sobri mengakui bahwa masa pengabdiannya sebagai Ketua PCNU Bangil sudah berakhir. Meski demikian, ia mengaku masih akan aktif dalam kegiatan Nahdlatul Ulama (NU).

“Memang sudah turun suratnya, dan untuk sementara sembari menunggu Konfercab, PCNU Bangil akan dipimpin Ketua Karteker,” kata Abah Sobri, Minggu (7/9/2025).

Abah Sobri mengaku tidak akan maju mencalonkan diri lagi sebagai Ketua PCNU Bangil untuk periode berikutnya. Ia mempersilakan kader-kader NU yang masih muda dan mampu untuk memimpin PCNU Bangil.

“Kalau saya, pasti tidak akan mencalonkan diri lagi meski, banyak pihak yang meminta dan mendorong saya untuk kembali memimpin organisasi ini. Tetapi saya izin untuk mengakhiri pengabdian ini,” paparnya.

Menurut Abah Sobri, salah satu alasan yang membuatnya tidak lagi mencalonkan diri sebagai Ketua PCNU Bangil adalah faktor kesehatan dan usia. Ia mengaku dua faktor itu yang menjadi pertimbangannya untuk tidak maju lagi.

“Saya rasa, kesehatan dan usia ini yang membuat saya memantapkan diri untuk tidak melanjutkan pengabdian ini. Meski tidak maju lagi, saya akan tetap membersamai PCNU. Saya akan mendorong dari belakang,” ungkapnya.

Abah Sobri menyampaikan terima kasih kepada semua jajaran pengurus PCNU Bangil sampai tataran tingkat bawah atas kebersamaan selama ini. Abah Sobri juga menyampaikan permohonan maaf jika ada salah kata dan perbuatan.

“Mudah-mudahan, kebersamaan selama ini membawa manfaat dan kebaikan untuk umat. Terima kasih atas kerjasama dan kolaborasi selama ini, mohon maaf jika ada kata atau perbuatan yang kurang berkenan,” tutupnya. *****

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved