Densus 88 Amankan 1 warga Tulungagung

Sosok N Terduga Teroris di Tulungagung yang Ditangkap Densus 88, Sifatnya Diungkap Kerabat

Inilah sosok N seorang terduga teroris di Tulungagung, Jawa Timur yang ditangkap Densus 88, Selasa (30/3/2021) siang. Sifatnya di ungkap kerabat.

Penulis: David Yohanes | Editor: Iksan Fauzi
Kolase SURYA.co.id/David Yohanes/ist
Polisi berjaga di TKP penangkapan seseorang terduga teroris di Tulungagung oleh Densus 88. Foto kanan : anggota Densus 88. 

Salah satunya adalah sosok Husein Hasny yang ditangkap Densus 88 di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur.

Sosok Husein Hasny ini adalah juragan ruko yang disewakan kepada para pelaku usaha di dekitar rumahnya.

Tak hanya itu, ternyata Husein Hasny merupakan keturuan arab yang juga pernah menjabat Wakil Ketua Bidang Jihad Front Pembela Islam (FPI).

Orang-orang yang mengontrak bangunannya untuk usaha tak menyangka, Husein Hasny terlibat dalam terorisme.

Kesaksian terhadap sosok Husein Hasny diungkapkan oleh seorang pedagang di sekitar pria keturunan arab itu, Adi (52).

Adi juga warga yang tinggal di dekat rumah Husein Hasny. Ia mengenal Husein Hasny sebagai pribadi tertutup dan tak pernah beraktivitas bersama warga sekitar.

Adi baru mengetahui Husein Hasny terlibat dalam terorisme dari seorang polisi yang membeli jajanan di tempat dagangannya.

"Dia orangnya tertutup dan jarang keluar rumah. Soal simpatisan FPI itu saya baru tahu kata Pak polisi yang kemarin ramai di sini pada ngomong begitu," kata Adi di Jalan Condet Raya, Jakarta Timur, Selasa (30/3/2021).

Di kalangan warga sekitar, kata Adi, Husein Hasmy dikenal sebagai seorang yang kaya raya atau juragan tanah.

Adi menyatakan tanah-tanah yang berada di sekitar rumahnya tersebut memang milik keluarga Husein Hasmy.

Tanah itu dibuat menjadi ruko ataupun toko untuk dikontrakan.

"Dia juragan tanah. Ini semua tanah dia, ruko-ruko disini punya dia semua. Sampai tukang-tukang apa itu tanahnya dia semua. Sewanya tahunan itu," kata Adi.

Ia menerangkan Husein Hasmy memang dikenal warga sekitar sebagai orang berketurunan arab.

Tanah-tanah itu didapatkan Husein dari warisan orang tuanya yang telah meninggal dunia.

"Pokoknya di sekitar sini milik dia semua. Mutar sampai yang showroom sampai tukang pecel lele itu. Nyewa dia semua ini.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved