Virus Corona di Gresik
Kapolres Gresik Canangkan Santri Bermasker di Pondok Pesantren, Antisipasi Klaster Covid di Ponpes
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto memberikan masker gratis kepada para santri di Aula Sarja Arya Racana di Mapolres Gresik.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Parmin
SURYA.co.id | GRESIK - Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto memberikan masker gratis kepada para santri di Aula Sarja Arya Racana di Mapolres Gresik.
Hal ini sebagai pencanangan Santri Bermasker sesuai arahan Gubernur Jawa Timur, Kapolda dan Pangdam V/Brawijaya.
Santri bermasker merupakan bagian penting dalam ikhtiar menghadapi wabah covid-19 yang belum berakhir.
Menurut alumnus Akpol 2001 ini, sebagai langkah antisipasi klaster baru di lingkungan pondok pesantren.
"Hari ini kita laksanakan secara simbolis.
Namun ke depan harapannya dapat diterapkan sungguh-sungguh di lingkungan pesantren," tegasnya, Kamis (25/2/2021).
Program Santri Bermasker ini juga menjadi wujud perhatian pemerintah dalam memerhatikan kondisi masyarakat.
Tidak terkecuali kalangan kyai, ulama dan santri yang menetap di satu wilayah tertentu secara bersamaan.
"Penggunaan masker dan disiplin protokol kesehatan di lingkungan santri merupakan bentuk ikhtiar bersama," imbuhnya.
Untuk itu, program ini tidak akan berjalan optimal ketika kalangan pesantren dan tokoh agama tidak satu tujuan.
Menurutnya, perlu kesadaran dari semua pihak agar dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Di antaranya disiplin protokol kesehatan 5M selama di pondok pesantren.
"Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas," pungkasnya.
Sebagai dukungan, dalam kesempatan tersebut Kapolres Gresik dan Dandim Gresik memberikan sejumlah masker gratis.
Masker tersebut diberikan kepada Ponpes Mambaus Sholihin Manyar dan Ponpes Qomaruddin Bungah.