Biodata Irjen Wahyu Hadiningrat Sang Asisten Kapolri Listyo Sigit, Pernah Dampingi Idham Azis

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Simak profil dan biodata Irjen Wahyu Hadiningrat yang diangkat Kapolri Listyo Sigit menjadi Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena) Kapolri.

Dilihat dari rekam jejak Irjen Wahyu Hadiningrat, perwira tinggi Polri ini juga pernah mendampingi Idham Azis saat menjabat Kapolda Metro Jaya.

Pengangkatan Irejn Wahyu Hadiningrat menjadi Asrena Kapolri berdasarkan surat telegram rahasia (STR) dengan nomor ST/318/II/2021 tertanggal 18 Februari 2021.

Baca juga: Biodata Irjen Wahyu Hadiningrat yang akan Jadi Kabareskrim Menurut IPW, Berikut Daftar Kekayaannya

Baca juga: Kapolri Listyo Sigit Tak Mau Ampuni Kompol Yuni Purwanti cs, Terjerat Narkoba Akankah Dihukum Mati?

Dikutip dari Wikipedia, Irjen Wahyu Hadiningrat lahir di Bandung, Jawa Barat pada tanggal 4 Juni 1970.

Sebelum menjadi Wakabareskrim, Irjen Wahyu Hadiningrat pernah menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya mendampingi Idham Azis.

Seperti dilansir dari Tribunnews.com dalam artikel 'Sosok Irjen Wahyu Hadiningrat sang Asisten Kapolri Listyo Sigit, Pernah jadi Wakil Idham Aziz'

Saat itu, Kapolda Metro Jaya yang masih dijabat Idham Azis dengan pangkat Irjen, mengambil sumpah Wahyu Hadiningrat sebagai Wakapolda Metro Jaya yang masih berpangkat Brigjen.

Jabatan Wakapolda Metro Jaya sebelumnya ditempati oleh Brigjen Purwadi yang akan menempati jabatan baru sebagai Kapolda Lampung.

Wahyu, lulusan Akpol 1992 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Berikut riwayat jabatan Irjen Wahyu Hadiningrat selengkapnya.

- Pama Polda Jabar (1993)

- Wakapolsekta Cirebon Selatan (1994)

- Kapolsek Soreang Polres Bandung (1995)

- Kasat Serse Polres Bandung (1997)

- Kasat Serse Polresta Bogor (1998)

- Kanit III Sat I Dit Reskrim Polda Jabar (2004)

- Kasat I Dit Reskrim Polda Jabar (2006)

- Kasatgaswil Jabar Densus 88/Antiteror Polri

- Kapolres Metro Bekasi (2011)

- Kapolres Metro Jakarta Selatan (2012)

- Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri[2] (2016)

- Dirreskrimsus Polda Metro Jaya (2016)

- Wadir Tipid Siber Bareskrim Polri (2017)

- Direktur Respon Ancaman Deputi Bidang Intelijen Siber BIN (2017)

- Wakapolda Metro Jaya (2018)

- Wakabareskrim Polri (2020)

- Asrena Kapolri (2021)

Melansir dari laman elhkpn.kpk.go.id, terungkap daftar kekayaan yang dimiliki Irjen Wahyu Hadiningrat.

Menurut LHKPN atas nama Wahyu Hadiningrat tertanggal 8 Maret 2018, Wakabareskrim itu memiliki total kekayaan Rp 11.823.016.006

Berikut rinciannya.

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 10.454.400.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 414 m2/400 m2 di BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp. 4.000.000.000

2. Tanah Seluas 1347 m2 di BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 269.400.000

3. Tanah Seluas 743 m2 di BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 148.600.000

4. Tanah Seluas 1182 m2 di BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 236.400.000

5. Tanah dan Bangunan Seluas 162 m2/100 m2 di BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 800.000.000

6. Tanah dan Bangunan Seluas 236 m2/200 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 825.000.000

1. MOBIL, MITSUBISHI PAJERO SPORT Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000

2. MOBIL, JEEP WRANGLER Tahun 2007, HASIL SENDIRI Rp. 575.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 305.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 238.616.006

F. HARTA LAINNYA Rp ----

Sub Total Rp 11.823.016.006

HUTANG Rp ----

TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp 11.823.016.006

Dijagokan Jadi Kabareskrim oleh IPW

Sebelumnya, Ketua Presidium IPW Neta S Pane memprediksi ada empat jenderal polisi yang menjadi kandidat kuat Kabareskrim menggantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Mereka adalah Wakabareskrim Irjen Wahyu Hadiningrat dan Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada.

Kemudian, ada pula nama Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dofiri dan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta.

Tapi IPW mendapat bocoran bahwa Irjen Wahyu Hadiningrat lah yang kemungkinan besar akan menjadi Kabareskrim.

"Tapi, bocoran yang diperoleh IPW yang akan menjadi Kabareskrim sepertinya Irjen Wahyu Hadiningrat," kata Neta saat dihubungi, Senin (8/2/2021).

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Empat Jenderal Bintang Dua Berpeluang Jadi Kabareskrim, Ini Rekam Jejaknya'

Wahyu Hadiningrat pernah menjabat sebagai Kapolres Jakarta Selatan hingga Wadir Tipidsiber Mabes Polri.

"Wahyu sendiri track record-nya cukup mumpuni," ujar Neta.

Bersamaan dengan itu, Polri juga akan melakukan rotasi sejumlah perwira tinggi di sejumlah posisi.

Neta mengatakan, dalam mutasi ini, Listyo Sigit harus mampu menunjukkan komposisi perpaduan senior dan junior agar Polri bisa makin solid dan bekerja "presisi".

"Target dari mutasi ini harus berorientasi pada penjagaan maksimal terhadap ancaman dan gangguan kamtibmas.

Bagaimanapun, dampak sosial ekonomi akibat pandemi Covid-19 tak bisa dianggap remeh," tutur Neta.

Ia pun mengingatkan ada utang kasus-kasus besar yang diwariskan kepemimpinan Jenderal (Pol) Idham Azis.

Di antaranya kasus tewasnya enam anggota laskar FPI serta pembunuhan dan pembakaran rumah ibadah di Sigi yang dilakukan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

"Mutasi pertama ini akan menunjukkan bagaimana sikap dan arah kepemimpinan Kapolri Listyo Sigit Prabowo," kata dia.(*)