Berita Tuban

Cita-cita Siti Nurul, Miliarder Rp 18 Miliar Tuban Berkat Jual Tanah ke Pertamina, Ingin Bangun TPA

Siti mengaku mendapatkan uang sebesar Rp 18 miliar dari penjualan 2,7 hektare tanahnya kepada Pertamina. Ia ingin membangun Taman Pendidikan Anak.

Penulis: M. Sudarsono | Editor: Iksan Fauzi
surya/m sudarsono
Siti Nurul Hidayatin (32), miliarder baru warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, ditemui di rumahnya, Rabu (17/2/2021). Siti ingin membangun Taman Pendidikan Anak (TPA). 

SURYA.co.id | TUBAN - Sebanyak 225 keluarga di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban mendadak menjadi miliarder baru.

Mereka mendapatkan miliaran bahkan puluhan miliar uang yang didapat dari hasil jual tanah ke Pertamina untuk pembangunan kilang grass root refinery (GRR) Pertamina-Rosneft.

Satu dari ratusan miliarder itu adalah Siti Nurul Hidayatin (32).

Siti mengaku mendapatkan uang sebesar Rp 18 miliar dari penjualan 2,7 hektare tanahnya kepada Pertamina.

Dari uang yang didapatkan itu, Siti bercita-cita membangun tempat pendidikan anak (TPA).

Ia juga berkeinginan membangun bisnis, yakni usaha konveksi dan peternak ayam.

Di samping itu, ia sudah membelanjakan uangnya untuk beli tiga mobil, di antaranya Toyota Innova dan Honda HR-V.

Berikut sosok Siti Nurul Hidayatin yang telah mendapatkan durian runtuh dan menjadi miliarder baru Tuban. 

Siti Nurul Hidayatin (32), miliarder baru warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban ditemui di rumahnya, Rabu (17/2/2021).
Siti Nurul Hidayatin (32), miliarder baru warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban ditemui di rumahnya, Rabu (17/2/2021). (surya.co.id/m sudarsono)

Kisah para miliarder baru di Tuban itu terungkap setelah viral video belasan mobil baru diangkut menggunakan truk towing di desa tersebut pada Minggu (14/2/2021), sore.

Siti Nurul Hidayatin tak pernah menyangka tanahnya bakal dibeli dengan harga tinggi oleh Pertamina.

Uang yang diterima dari Perusahaan plat merah itu digunakan untuk beli tiga mobil, deposito, bangun Taman Pendidikan Anak (TPA) dan usaha.

"Dua mobil yaitu innova dan HRV, lalu ada mobil pickup buat usaha. Bangun TPA dan Deposito juga," beber Nurul ditemui di rumahnya, Rabu (17/2/2021).

Dia menjelaskan, jika uang yang didapat tidak melalui konsinyasi atau pengadilan, karena ia menerima di awal tanpa penolakan.

Agar uangnya terus berputar maka ia berencana akan membuat usaha guna keberlangsungan hidup.

Rencananya, ibu satu anak tersebut bakal membuat konveksi dan ternak ayam petelur. Namun belum terwujud.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved