Pengantin Baru Jadi Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182, Orangtua: Sempat Beri Kabar Hamil

Dua di antara penumpang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 (9/1/2021) dikabarkan adalah pengantin baru, sementara sang istri baru saja hamil 2 bulan.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
Via TribunStyle.com
Ilustrasi - Pengantin Baru Jadi Korban Kecelakaan Sriwijaya SJ 182, Orangtua: Sempat Beri Kabar Hamil 

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jadi duka bagi Indonesia. Khususnya keluarga para penumpang, yang kini masih terus dicari keberadaannya oleh Basarnas.

Sementara itu, salah satu keluarga korban kecelakaan pesawat tujuan Jakarta-Pontianak, memgaku sudah mengikhlaskan kedua anaknya.

Ponijan, menceritakan putranya Mulyadi P Tamsir bersama istri Makrufatul Yeti Srianingsih menjadi korban tragedi Sriwijaya Air SJ 182.

Anak dan mantu Ponijan itu merupakan pengantin baru, mereka berdua menikah 2 bulan lalu.

Ponijan mengaku menantunya, Makrufatul Yeti Srianingsih itu sedang hamil.

Saat ditemui awak media, mengenakan sarung dan peci, Ponijan tampak tegar dengan kabar yang beredar.

Meskipun belum ada kepastian soal kondisi anak, menantu dan besannya, Ponijan ikhlas dengan kemungkinan terburuk.

“Kita itu bukan milik manusia.

Kita milik Allah. Jadi kapan Allah memanggil Mul, kita tidak bisa berbuat apa-apa.

Kami keluarga sudah mengikhlaskan,” kata Ponijan di kediamannya di Jalan Lingkar Sungai Durian, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang,” Minggu (10/1/2020) melansir Tribunnews.com.

Sosok Mulyadi

Ketua DPD Hanura Jatim, Yunianto Wahyudi saat menghadiri pernikahan Mulyadi P Tamsir, 20 November 2020 lalu. Mulyadi ikut menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-128, rute Jakarta - Pontianak pada Sabtu (9/1/2021).
Ketua DPD Hanura Jatim, Yunianto Wahyudi saat menghadiri pernikahan Mulyadi P Tamsir, 20 November 2020 lalu. Mulyadi ikut menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-128, rute Jakarta - Pontianak pada Sabtu (9/1/2021). (Istimewa)

Mulyadi merupakan anak kedua dari tiga bersaudara.

Dia dilahirkan dan dibesarkan dalam keluarga sederhana berlatar belakang petani.

Mulyadi merupakan keluarga transmigran di Desa Semujau Mekar, Kecamatan Ketungau Hilir, Kabupaten Sintang.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved