Solusi BLT UMKM Rp 2,4 Juta Program BPUM Tidak Cair atau Diblokir, ini Kontak Aduan Kemenkop UKM
Inilah solusi BLT UMKM program Banpres Produktif Usaha Mikro ( BPUM) tidak cair atau diblokir. Segera laporkan via kontan aduan Kemenkop UKM
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Inilah solusi BLT UMKM program Banpres Produktif Usaha Mikro ( BPUM) tidak cair atau diblokir.
Diketahui, pemerintah meluncurkan program BPUM untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19.
Melalui program BPUM ini, masing-masing penerima mendapat BLT UMKM sebesar Rp 2,4 juta.

Baca juga: Jadwal Terbaru Pencairan BLT UMKM Rp 2,4 Juta Program BPUM, Rencananya akan Diperpanjang hingga 2021
Baca juga: Pencairan BLT Program Indonesia Pintar atau PIP Bermasalah? Berikut Kontak Pengaduan Kemdikbud
Namun, Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Hanung Harimba Rachman mengakui sempat ada beberapa penerima yang mengeluhkan BLT UMKM tidak cair.
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Ini Penyebab Dana BLT UMKM Diblokir oleh Bank Penyalur'
Hal ini lantaran dana sebesar Rp 2,4 juta tersebut diblokir oleh pihak bank penyalur.
Dia mengatakan, pemblokiran tersebut dilakukan karena ada temuan data yang tidak sesuai dengan data di Surat Keterangan (SK) dengan data yang dimiliki oleh bank penyalur.
Menurut Hanung, penyebab terjadinya kesalahan data tersebut terjadi karena ketika data dimasukan, ada kesalahan pengetikan.
Namun, pihaknya dengan segera melakukan koordinasi dengan dinas koperasi hingga ke bank penyalur.
Bagi penerima BLT UMKM program BPUM yang masih tidak bisa cair, bisa langsung menghubungi bank penyalur.
Atau bisa juga mengadukannya melalui kontak aduan yang disediakan Kemenko UKM.
Masyarakat dapat menghubungi hotline 1500 587, dan nomor WA 08111 450 587 (khusus pesan teks).
Diperpanjang hingga 2021
Sementara itu, Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Hanung Harimba Rachman mengatakan, program BPUM atau BLT UMKM sudah tersalurkan 100 persen ke pengusaha mikro.