Berita Tulungagung
Pasutri Ini Jadi Alap-alap HP dan Uang Keluarga Pasien RSUD dr Iskak dan RS Bhayangkara Tulungagung
Dalam pemeriksaan terungkap, mereka sudah 11 kali mencuri handphone (HP) dan uang milik keluarga pasien yang menunggu di dua rumah sakit itu.
Penulis: David Yohanes | Editor: Anas Miftakhudin
SURYA.CO.ID I TULUNGAGUNG - Pasangan suami istri (Pasutri) yang menjadi alap-alap barang bawaan keluarga pasien di RSUD dr Iskak dan RS Bhayangkara, dibekuk anggota Tim Khusus Macan Agung Satreskrim Polres Tulungagung.
Pasutri yang menikah secara siri itu atas nama Agus Jupri Adisiswoyo (40) dan Astri Hasanah (35).
Tersangka Agus Jupri Adisiswoyo, berasal dari Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.
Sementara istri sirinya, Astri Hasanah berasal dari Desa Karangsono, Kecamatan Ngunut, Tulungagung.
Baca juga: Kronologi & Detik-detik Mahasiswi IAIN Tulungagung Dilecehkan Kakak Kelasnya, di Gazebo Wilis Kediri
Baca juga: Kronologi & Detik-detik Mahasiswi IAIN Tulungagung Dilecehkan Kakak Kelasnya, di Gazebo Wilis Kediri
Baca juga: Bilik Tombo Kangen IAIN Tulungagung, Idris Mengaku Puas seusai Bertemu Ayah di Karantina Covid-19
Kedua tersangka kini dijebloskan ke tahanan Polres Tulungagung.
Penangkapan kedua tersangka dilakukan tim gabungan Macan Agung dan Reskrim Polsek Kedungwaru di tempat berbeda.
Tersangka Agus ditangkap lebih dulu saat mencari mangsa di RSUD dr Iskak, Kamis (26/11/2020) pukul 05.30 WIB.
Sedangkan istrinya, Astri, ditangkap di sekitar Masjid Al Munawar Tulungagung juga diduga mengincar barang bawaan orang yang akan menjalankan salat.
Dalam pemeriksaan terungkap, mereka sudah 11 kali mencuri handphone (HP) dan uang milik keluarga pasien yang menunggu di dua rumah sakit tersebut.
"Perbuatan tersebut dilakukan 8 kali di RSUD dr Iskak dan 3 kali di RS Bhayangkara," ujar Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto didampingi Kasubag Humas, Iptu Tri Sakti, Selasa (1/12/2020).
Iptu Tri Sakti, menjelaskan aksi yang dilakukan kedua tersangka sudah beberapa bulan sebelumnya.
Baca juga: Pertemuan Perdana Duda Tulungagung dengan Wanita yang Baru Dikenal Berakhir di Makam
Baca juga: Warga Besole Tulungagung Tolak Tukar Guling TKD, Lokasi Strategis dan Nilai Ekonomisnya Tinggi
Baca juga: Perampok Nasabah Bank di Tulungagung Jatuh Bangun Diberondong Timah Panas, Operasinya Antarkota
Diperkirakan jumlah korban akan lebih banyak.
"Kami mengimbau kepada masyarakat jika ada yang merasa dirugikan silakan melapor," terangnya.
Untuk menjalankan aksinya, mereka membaur dengan keluarga pasien lain.
Ia pura-pura menunggu keluarganya yang sakit, sehingga keluarga pasien tidak curiga.
Sasarannya adalah telepon pintar yang sedang diisi daya, atau ponsel yang lepas dari pengawasan.
Namun jika ada kesempatan, mereka juga membongkar tas dan menjarah uang tunai.
"Ponsel curian dijual ke Kediri, ada pula yang dijual ke Pasar Ngemplak," jelas Tri.
Sejumlah korban melapor telah kehilangan barang saat menjaga pasien.
Berdasar laporan itu polisi melakukan penyelidikan.
Baca juga: Budi Pembunuh Istri Gus Nuril, Hobi Mengintip Orang Mandi di Tulungagung, Wis Angel Tuturane
Baca juga: Dendam dan Cinta Tak Kesampaian, Budi Bunuh Istri Gus Nuril di Tulungagung, Begini Kisahnya
Hasilnya semua keterangan dan bukti mengarah ke pasangan ini.
Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, yang menguatkan perbuatan pidana pasangan ini.