Penyebab Kematian Guru Ngaji Wanita Ngapung di Sumur Tertutup Beton, Ini Kata Polisi Usai Olah TKP
Polisi belum menguak penyebab kematian guru ngaji yang mengapung di dalam sumur dan tertutup beton Kelurahan Ciriung RT 05 RW 04, Kecamatan Cibinong.
SURYA.co.id | BOGOR - Polisi belum menguak penyebab kematian guru ngaji yang mengapung di dalam sumur dan tertutup beton Kelurahan Ciriung RT 05 RW 04, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Terungkapnya penemuan jasad guru ngaji wanita itu berawal dari suaminya mau mengambil air wudhu dan ada bau busuk menyengat di dalam sumur.
Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), namun belum ada hasil signifikan terkait penyebab kematian wanita tersebut.
Bahkan, Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil mengatakan, masih menyelidiki penyebab tewasnya guru ngaji yang ditemukan mengambang di dalam sumur.
Baca juga: Pembunuh Guru Ngaji TPA Diduga Tahu Seluk Beluk Rumah, Hilangkan Jejak Bunda Maya Dimasukkan Sumur
Baca juga: Berkat Air Dipakai Wudhu Berbau, Misteri Pembunuhan Bunda Maya Terungkap, Ustadzah Dimasukkan Sumur
Pihak kepolisian dibantu tim rescue Damkar sudah melakukan evakuasi guru ngaji berinisial AM (28) dari dalam sumur galian yang tertutup beton.
Ia juga memastikan bahwa jenazah wanita tersebut langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta, untuk dilakukan otopsi dan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sampai saat ini sebab kematian AM masih dalam proses pemeriksaan," kata Kadek dalam keterangan tertulis.
Pulang dari acara Maulid Nabi

Kadek menjelaskan, kejadian bermula saat AM mengikuti acara Maulid Nabi di Masjid Khadijah Ibrahim di dekat rumahnya pada Minggu (1/11/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.
Saat itu, kata Kadek, AM memilih pulang lebih awal bersama dua anaknya dari acara maulid tersebut sekitar pukul 21.00 WIB.
Sedangkan suami korban, M Kurniawan, masih mengikuti kegiatan Maulid Nabi sampai pukul 23.00 WIB karena kebetulan bertindak sebagai panitia.
Sang suami yang baru pulang menghadiri acara Maulid tersebut terkejut ketika mengetahui istrinya tidak ada di rumah.
Kadek menyebutkan, sang suami sempat mendobrak pintu rumah yang dikunci dari dalam.
Setelah berhasil mendobrak pintu, M Kurniawan saat itu hanya melihat anaknya tertidur di kamar.
"Kecurigaan hilang sudah dari sana dan si suami bahkan melakukan pencarian hingga pagi hari Senin, tapi si istri belum juga ditemukan keberadaannya," ujar Kadek.