Kejanggalan Sikap Bripda MI Sebelum Tewas Tembak Diri di Mushola Polres Selayar, Curhat ke Tahanan

Terungkap kejanggalan sikap Bripda MI sebelum tewas menembak dirinya sendiri di mushola Polres Selayar.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
foto: tribunnews
Foto ilustrasi 

Bripda MI tewas dengan luka tembak di bagian dada kiri dan sempat dibawa ke Rumah Sakit KH Hayyung. 

Korban tewas setelah mengalami luka tembak di bagian dada kiri dan sempat dibawa ke Rumah Sakit KH Hayyung.

Namun, nyawanya tidak tertolong.

Dilansir dari TribunTimur.com dalam artikel 'Kronologi Personel Polres Selayar Ditemukan Tewas Tertembak', korban pertama kali ditemukan oleh anggota Paminal Bripda AA yang saat itu mendengar suara tembakan di mushola.

Mendengar itu, Bripda AA langsung mendatangi lokasi.

Tiba di lokasi ia menemukan Bripda MI telah tertembak dengan senjata V2 Sabhara di dada sebelah kiri.

"Kejadian tersebut sampai saat ini sedang didalami dan dilidik, baik motif latar belakangnya sehingga terjadi," kata Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam, dikutip dari TribunTimur.com.

JenazahBripda MI kemudian dibawa ke kampung halamannya di Gowa untuk dimakamkan.

Saat ini polisi masih menyelidiki kejadian tersebut.

Berikut sosoknya: 

1. Bertugas di Sabhara

Selama ini Bripka MI bertugas di Satuan Sabhara Polres Selayar, Sulawesi Selatan. 

Saat ini polisi masih menyelidiki kejadian tersebut.

Kapolres Selayar AKBP Temmangnganro Machmud mengatakan, polisi berinisial MI itu sempat membobol kotak penyimpanan senjata di mushala.

"Di sana ada penyimpanan senjata penjagaan. Selanjutnya korban membobol (kotak penyimpanan) senjata menggunakan linggis kecil," kata Kapolres Selayar AKBP Temmangnganro Machmud saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (20/10/2020).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved