Berita Gresik

Cewek Cirebon Tertangkap Basah Berhubungan Badan dengan Tamu di Warkop Gresik, Banderol Rp 150.000

Seorang cewek Cirebon, Jawa Barat tertangkap basah sedang berhubungan badan melayani tamu di kamar warkop pangku di Kedamean, Gresik, Jawa Timur.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Iksan Fauzi
Kolase SURYA.co.id/Willy Abraham
Barang bukti uang dan seorang cewek Cirebon yang diamankan di Mapolres Gresik, Kamis (15/10/2020). 

SURYA.co.id | GRESIK - Seorang cewek Cirebon, Jawa Barat tertangkap basah sedang berhubungan badan melayani tamu di kamar warkop pangku di Kedamean, Gresik, Jawa Timur.

Penangkapan basah tersebut saat polisi melakukan penggerebekan setelah informasi dari masyarakat ada prostitusi di warung pangku tersebut.

Warkop pangku itu ada di Dusun Samaleak, Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik milik Johan Rio Aji (19).

Ternyata, Johan menyambi menjadi mucikari karena warkopnya terimbas pandemi COVID-19 ( virus corona).

Untuk mendapatkan keuntungan besar, Johan pun 'mengimpor' 6 cewek Cirebon yang memiliki paras wajah dan kulit beragam.

Baca juga: Ide Gila Bocah 19 Tahun Impor 6 Cewek Cirebon, Dijual Rp 150.000-an di Warung Pangku Kedamean Gresik

Baca juga: Saya Pulang dengar Suara Pria dari Kamar, Saya Dobrak dan Lihat Istri Saya Sudah Telanjang

Baca juga: Fotografer Model Remas Payudara Belasan Gadis Lamongan di Kamar, Ada yang Diajak Berhubungan Badan

Dia mempekerjakan para cewek Cirebon tersebut untuk melayani tamu dari awal hingga berhubungan badan di kamar di belakang warkop pangku.

Mucikar Johan (kiri) di Mapolres Gresik, Kamis (15/10/2020). Foto kanan : ilustrasi PSK
Mucikar Johan (kiri) di Mapolres Gresik, Kamis (15/10/2020). Foto kanan : ilustrasi PSK (Kolase SURYA.co.id/Willy Abraham/Google)

Cewek-cewek tersebut dibanderol Rp 150.000. Ironisnya. Johan mendapatkan keuntungan besar, yakni Rp 100.000 sekali ceweknya kencan dengan tamu.

Sedangkan si cewek hanya mendapatkan Rp 50.000.

Berikut modus yang dipakai Johan untuk meraup untung besar. 

Johan Rio Aji menggunakan modus menjadikan para cewek menemani tamu di warkop pangku miliknya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Johan membuka warungnya setiap sore hingga malam.

Diwarung dengan bangunan semi permanen itu, dia tidak hanya menjual kopi atau minuman ringan lainnya.

Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto (kanan) saat menanyai mucikari Johan (kiri) di Mapolres Gresik, Kamis (15/10/2020).
Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto (kanan) saat menanyai mucikari Johan (kiri) di Mapolres Gresik, Kamis (15/10/2020). (surya.co.id/willy abraham)

Sebanyak enam wanita setinggi 160 sentimeter berkulit putih, ada yang sawo langsat tampil cantik berada duduk di kursi depan.

Mereka bertugas menemani setiap pelanggan yang sedang menyeduh kopi atau sekadar mampir di warung milik Johan di Dusun Samaleak, Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Kabupaten.Gresik.

Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto mengatakan modusnya keenam wanita asal Kabupaten Cirebon, Jawa Barat berada di dalam warung kopi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved