Mayat Wanita Dalam Kardus

FAKTA TERBARU Mayat dalam Kardus di Surabaya, Tak Disangka Pemuda ini Bunuh Wanita Terapis Pijat

Tidak disangka pemuda ini ternyata pelaku pembunuhan wanita terapis pijat plus-plus di Surabaya.

Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Tri Mulyono
Istimewa
Kasus pembunuhan mayat dalam kardus di Surabaya terungkap. Tak disangka pemuda 19 tahun itu bunuh wanita terapis pijat plus-plus. 

Setelah mayat korban dikeluarkan dari kardus oleh petugas, ada empat luka sayat di bagian leher, dan tangan kiri korban juga ada luka sayat.

Pakaian yang dikenakan korban cukup minim.

Celana pendek jeans sepaha dan mengenakan kaus.

Luka sayat di leher korban diduga dibacok pelaku saat cek-cok berlangsung.

Sementara tangan kiri korban yang terluka ditengarai menangkis serangan pelaku.

Penyebab korban dihabisi diduga cekcok akibat tarif yang disepakati tidak sesuai.

Hingga terjadi pertengkaran hebat.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, membenarkan tewasnya M karena dibunuh.

Polisi juga menduga motif pembunuhan perempuan yang bekerja sebagai tukang pijat panggilan itu karena tawaran layanan jasa plus-plus yang tidak sesuai kesepakatan.

"Korban tukang pijat panggilan ( terapis panggilan).

Ketika mau melayani plus-plus tidak cocok tarif sehingga terjadi cekcok berujung pembunuhan," kata Sudamiran, Rabu (17/6/2020).

Hasil olah TKP, di tubuh M terdapat beberapa luka tusuk dan sayatan benda tajam.

"Empat luka di leher bawah telinga, akibat benda tajam. Kemudian luka jari tangan kiri benda tajam dan telapak kaki kanan luka bakar," tambahnya.

Saat ini, jasad M dibawa ke RSUD Dr Soetomo Surabaya untuk di outopsi.

Menurut warga di lokasi, Reni Agustiawan, mayat wanita itu dalam kondisi bersimbah darah saat ditemukan pertama kali.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved