Virus Corona di Jember
Pedagang Pasar Tanjung Jember Tetap Nekat Jualan, Tuding Penutupan Pasar Dilakukan Mendadak
Meski resmi ditutup sementara, beberapa orang tetap nekat berjualan di sekitar Pasar Tanjung Jember
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: irwan sy
Dia akan memilih tempat agak jauh dari Pasar Tanjung, asalkan tetap bisa berjualan.
Ia menilai penutupan Pasar Tanjung dilakukan secara mendadak.
Apalagi pengumuman penutupan pasar itu dilakukan pada Jumat (22/5/2020), untuk diberlakukan mulai Sabtu (23/5/2020).
"Mendadak infonya. Kasihan pedagang sayur dan buah di Pasar Tanjung baru kulak barang. Sekarang standnya tutup. Nggak tahu nasib dagangannya di dalam pasar kalau ditutup seminggu," ujar Ning, seorang warga sekitar Pasar Tanjung.
Menurut warga, andai pengumuman penutupan dilakukan jauh hari, pedagang bisa bersiap dan tidak kulakan barang.
Ternyata pengumuman penutupan dilakukan secara mendadak.
Walhasil, pedagang pun hanya bisa manut tanpa ada persiapan.
Pasar Tanjung, sebagai pasar induk Jember baru mulai ditutup Sabtu (23/5/2020) malam.
Siang harinya petugas memberikan pengumuman perihal penutupan pasar itu.
Pada 22 Mei 2020 malam, Dinas Komunikasi dan Informatika Jember menyebarkan instruksi Bupati Jember Faida perihal penutupan pusat perbelanjaan, mall, dan pasar. Penutupan selama tujuh hari mulai 23 Mei hingga 29 Mei.
Di surat itu, bupati menyatakan penutupan pasar dan pusat perbelanjaan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran corona di Jember.