Virus Corona di Bojonegoro

UPDATE Virus Corona di Bojonegoro: 2 Pedagang Positif Covid-19, 1 PDP Meninggal, Ini Jumlah Terakhir

Terbaru, dua pedagang di Pasar kota Bojonegoro terkonfirmasi positif covid-19 dari hasil tes swab yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Penulis: M. Sudarsono | Editor: Musahadah
Foto Istimewa
Pedagang pasar kota Bojonegoro saat menjalani rapid tes, Kamis (7/5/2020), dini hari, tampak Kapolres Bojonegoro AKBP M Budi Hendrawan mengawal proses rapid. 

SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Kasus positif covid-19 di Bojonegoro kian bertambah.

Terbaru, dua pedagang di Pasar kota Bojonegoro terkonfirmasi positif covid-19 dari hasil tes swab yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Dua pedagang positif covid-19 ini masuk dari 75 pedagang yang di tes swab.  

Sebelumnya, pada Kamis (7/5/2020) Pemkab Bojonegoro menggelar rapid tes kepada 269 pedagang. 

Hasilnya, 86 dinyatakan reaktif, 11 di antaranya asal Kabupaten Tuban.

Menindaklanjuti  hal tersebut, Pemkab Bojonegoro segera melakukan tes swab terhadap 75 pedagang.

"Sudah diswab 75 pedagang yang dari Bojonegoro, 41 pedagang sudah keluar hasilnya," kata Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah kepada wartawan, Rabu (13/5/2020).

Anna menjelaskan, dari hasil swab 41 pedagang yang sudah keluar, dua pedagang dinyatakan positif covid-19.

Pasien positif tersebut selanjutnya akan dilakukan perawatan di rumah sakit setempat.

Sedangkan untuk hasil swab yang 34 pedagang lainnya diperkirakan keluar pada hari ini (Rabu, red).

"Hasil swab 45 pedagang hari ini sudah keluar, dua dinyatakan terpapar covid-19. Untuk yang 34 pedagang lainnya rencana swab keluar hari ini," pungkasnya.

Sekadar diketahui, untuk data sebaran covid-19 di Kabupaten Bojonegoro Selasa (12/5/2020) status positif kumulatif terkonfirmasi tetap yaitu 15 orang, rinciannya 12 orang masih dirawat dan 3 meninggal dunia saat berstatus PDP.

Untuk yang 12 orang berasal dari Kecamatan Bojonegoro 3 orang, Trucuk 2 orang, Gondang 3 orang, Sumberejo, Kepohbaru, Purwosari dan Ngraho masing-masing 1 orang.

Sedangkan 3 yang meninggal dunia saat berstatus PDP yaitu pasien dari Balen, Bojonegoro dan Trucuk.

Dengan adanya tambahan 2 pedagang hari ini yang positif covid-19, maka jumlah kumulatif menjadi 17 orang.

Pasar Bojonegoro Ditutup

Pedagang pasar tradisional kota Bojonegoro saat menjalani rapid test, Kamis (7/5/2020) dini hari.
Pedagang pasar tradisional kota Bojonegoro saat menjalani rapid test, Kamis (7/5/2020) dini hari. (surya.co.id/m sudarsono)

Temuan pedagang positif covid-19 itu membuat Pasar Kota Bojonegoro ditutup seminggu mulai tanggal 9-15 Mei.

Anna menjelaskan, mulanya penutupan dilakukan dua hari, yaitu 9-10 Mei, namun dengan mempertimbangkan kondisi dan hasil rapat dengan gugus tugas covid-19 provinsi jatim, akhirnya diperpanjang lima hari. Jadi penutupan pasar tujuh hari lamanya.

Selama masa penutupan, akan dilakukan tracking, penataan blok lesehan, pengundian tempat, dan hal teknis lainnya di pasar kota bojonegoro.

Sementara itu, untuk pasar lainnya masih beroperasi seperti biasa, karena tidak ditutup seperti pasar kota.

"Beberapa hal akan dilakukan di pasar kota selama tutup, seperti menata blok dan lainnya. Untuk pasar lain masih buka dan aktivitas jual beli masih normal," pungkasnya.

Pasien PDP Meninggal dunia

Di bagian lain, pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona atau covid-19 di Kabupaten Bojonegoro, meninggal, Selasa (12/5/2020).

Pasien yang diketahui berasal dari Kecamatan Balen itu tak selamat saat menjalani perawatan medis di rumah sakit.

"Hari ini satu PDP asal Kecamatan Balen meninggal," kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro, Masirin kepada wartawan.

Jubir Pemkab itu menjelaskan, pasien yang meninggal ini merupakan yang kelima dari 13 PDP.

Sehingga, 8 PDP lainnya masih menjalani perawatan medis guna kesembuhan gejala covid-19.

Kedelapan PDP tersebut yaitu Kecamatan Bojonegoro 2 orang, Trucuk, Kepohbaru, Kanor, Purwosari, Dander dan Baureno masing-masing 1 orang.

"PDP kumulatif 13, di antaranya 8 masih dirawat dan 5 meninggal dunia," terangnya.

Masih kata Masirin, untuk status positif kumulatif terkonfirmasi tetap yaitu 15 orang, rinciannya 12 orang masih dirawat dan 3 meninggal dunia saat berstatus PDP.

Untuk yang 12 orang dari Kecamatan Bojonegoro 3 orang, Trucuk 2 orang, Gondang 3 orang, Sumberejo, Kepohbaru, Purwosari dan Ngraho masing-masing 1 orang.

"Untuk 3 yang meninggal dunia saat berstatus PDP yaitu pasien dari Balen, Bojonegoro dan Trucuk," pungkasnya.(nok)

Napi Bojonegoro Disebut Positif Covid-19, Ini Penjelasan Kalapas

Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM ( Kemenkumham) Reinhard Silitonga mengatakan, terdapat satu narapidana yang dinyatakan positif Covid-19.

Narapidana tersebut tercatat sebagai narapidana LP Bojonegoro, Jawa Timur.

"Positif (Covid-19) satu orang," kata Reinhard dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (11/5/2020).

Kabar tersebut ditanggapi Kepala Lapas Kelas IIA Bojonegoro, Edy Saryanto.

Dia membenarkan memang napi tersebut pernah positif saat menjalani tes swab pertama di rumah sakit Surabaya, namun setelah diswab lagi hasilnya negatif.

"Pernah positif covid-19, tapi sekarang sudah negatif pada hasil swab kedua," ujar Kalapas dikonfirmasi, Selasa (12/5/2020).

Dijelaskannya, napi tersebut sudah mengidap sakit keras, sehingga pada 5-14 April dirawat di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.

Kemudian pada 15 april dirujuk di RS Darmo Surabaya, lalu dilakukan swab pada 23 april dengan hasil positif covid-19.

Selanjutnya pada 3 mei dites swab lagi, hasilnya negatif.

"Jadi memang pernah positif, lalu swab kedua negatif. Sekarang napi tersebut dirawat di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro," pungkas kalapas tanpa menyebut identitas maupun kasus napi.

THR PNS Cair Jumat 15 Mei 2020, Pensiunan PNS, TNI dan Polri Dapat Utuh, Begini Cara Mencairkan

 

KABAR GEMBIRA, Besaran THR Pensiunan PNS dan TNI-Polri Utuh Tanpa Potongan, Perintah Jokowi

5 Warga Nganjuk Positif Corona Tertular Warga yang Pulang Kampung dari Zona Merah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved