Virus Corona di Nganjuk

5 Warga Nganjuk Positif Corona Tertular Warga yang Pulang Kampung dari Zona Merah

Ada tambahan lima warga positif corona di Kabupaten Nganjuk berdasar hasil test Swab

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa
Update Sebaran Covid-19 di Kabupaten Nganjuk. 

SURYA.CO.ID, NGANJUK - Terus banjirnya warga perantau yang pulang kampung disinyalir menjadi penyebab terjadinya peningkatan kasus terkonfirmasi positif corona di Kabupaten Nganjuk.

Ini setelah adanya tambahan lima warga positif corona di Kabupaten Nganjuk berdasar hasil test Swab sampai hari Rabu (13/5/2020).

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nganjuk, dr Hendriyanto menjelaskan, untuk kelima warga terkonfirmasi positif corona di antaranya :

1. Wanita usia 38 tahun dari Kecamatan Bagor dengan riwayat berkontak teman anaknya dari Krian-Sidoarjo.

2. Wanita usia 55 tahun dari Kecamatan Gondang dengan riwayat berkontak anak dari Surabaya.

3. Wanita usia 34 tahun asal Kecamatan Gondang dengan riwayat berkontak suami dari Surabaya.

4. Wanita usia 45 tahun asal Kecamatan Pace dengan riwayat pekerja pabrik rokok di Surabaya.

5. Laki-laki usia 45 tahun asal Kecamatan Nganjuk dengan riwayat pekerja bengkel di Surabaya.

"Melihat riwayat warga yang positif corona semuanya dari zona merah covid-19 Kota Surabaya bisa menjadi bukti kalau mudik atau pulang kampung memiliki potensi penularan yang tinggi," kata Hendriyanto, Rabu (13/5/2020).

Dengan adanya tambahan lima warga terkonfirmasi positif corona, dikatakan Hendriyanto, total jumlah warga terkonfirmasi positif virus corona menjadi 20 orang.

Dan dari jumlah tersebut yang telah dinyatakan sembuh setelah melalui dua kali test Swab hasil negatif virus corona sebanyak 5 orang.

Untuk data sebaran covid-19, menurut Hendriyanto, dari data terakhir jumlah ODP (Orang Dalam Pemantauan) sebanyak 74 orang, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 47 orang, dan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 551 orang.

"Tentunya data Covid-19 itu masih akan bertambah jumlahnya dengan kondisi perkembangan yang terjadi saat ini," ucap Hendriyanto.

Masyarakat Kabupaten Nganjuk, tambah Hendriyanto, diharap untuk tetap tenang dan tidak perlu panik dengan Pandemi virus corona.

Masyarakat diimbau untuk tetap dan mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona.

Yakni dengan tetap pakai masker, cuci tangan, jaga jarak, tidak bersentuhan tangan, tidak keluar rumah, jaga kesehatan dan kebersihan.

"Masyarakat tidak perlu khawatir karena Covid-19 bisa disembuhkan, dan tim gugus tugas Covid-19 serius dalam penanganan virus corona," tutur Hendriyanto mendampingi Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nganjuk yang juga Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidhayat.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved