Berita Mojokerto
Beli Atribut TNI AL di Pasar, Duda Malang Rayu & Setubuhi 4 Janda, Nyaris Tipu Dosen Wanita Surabaya
Dengan modal mengenakan atribut anggota TNI AL, duda Malang bernama Kusnan Ghoibi (29) ini merayu dan setubuhi 4 janda.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id | MOJOKERTO - Dengan modal mengenakan atribut anggota TNI AL, duda Malang bernama Kusnan Ghoibi (29) ini merayu dan setubuhi 4 janda.
Satu korban yang juga berstatus sebagai dosenw anita Surabaya di sebuah perguruan tinggi swasta nyaris menjadi korbannya yang kelima.
Kusnan Ghoibi (29) warga Desa Tanggung, Kecamatan Turen, Malang menyamar menjadi TNI Gadungan untuk memperdaya lima janda.
• Janda Muda Surabaya Termakan Rayuan Maut Anggota Kopaska Gadungan, Disetubuhi dan Ditipu
• Kronologi Lengkap Bapak Bunuh Anak Kandung Umur 3 Tahun, Cekik Korban Menggunakan Kawat
• Kondisi Terkini Bunga Citra Lestari setelah Ashraf Sinclair Meninggal, Kuat Meski Pucat, Mata Sembab
• Biodata Ashraf Sinclair Suami Bunga Citra Lestari yang Meninggal, Begini Kisah Cintanya dengan BCL
Tersangka mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Laut (AL) yang berdinas di Mako Lantamal V Surabaya.
Dia mengenakan atribut seragam loreng Tentara untuk menipu dan mencuri harta benda milik korban.
Satu di antara lima korbannya adalah dosen wanita di Perguruan Tinggi Swasta Surabaya inisal TS (32) warga Kecamatan Bubutan, Surabaya.
Mulanya, tersangka bersama korban TS bertemu di Villa Jati, Kacamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (2/2/2020).
Akal bulus TNI gadungan ini memaksa korban untuk berhubungan intim dengan janji akan dijadikan istri.
Tersangka memanfaatkan kelengahan korban TS, lalu mengambil Handphone, uang tunai Rp.400 ribu dan sepeda motor Honda Beat warna merah milik korban.
Tipu muslihat TNI gadungan ini akhirnya terbongkar setelah korban TS melaporkannya ke Polres Mojokerto.
Kapolres Mojokerto, AKBP Feby DP Hutagalung menjelaskan pihaknya menindaklanjuti adanya laporan dari korban TS terkait tindak pencurian dan penipuan yang dilakukan oleh TNI gadungan. Polisi menangkap tersangka di sebuah rumah kos Desa Bringkang, Kecamatan Mengganti, Kabupaten Gresik, Rabu (12/2).
"Tersangka KB berpura-pura menjad TNI Angakatan Laut gadungan untuk melakukan tindakan pencurian dan penipuan," ujarnya di Mapolres Mojokerto, Senin (17/2/2020).
Ia mengatakan tersangka membuat akun palsu Instagram bernama Alikhusnanaldin, lalu memajang foto mengenakan baju TNI AL. Tersangka berkenalan dengan korban TS melalui media sosial Instagram. Setelah berkomunikasi intensif tersangka mengajak bertemu korban lalu melancarkan aksi kejahatannya.
"Korban dirayu tersangka akan dijadikan istri kemudian melakukan hubungan layaknya suami istri, ada korban Dosen di salah satu Universitas di Surabaya," ungkapnya.
Masih kata AKBP Feby DP Hutagalung, tersangka juga memanfaatkan media sosial Tantan mencari jodoh untuk menjerat korban lainnya. Setelah saling bertukar nomor telepon tersangka menjalin hubungan dengan korban rata-rata dengan tujuan yang sama untuk mencari jodoh.